Jangan Takut Untuk Dibenci, Ini Nasihat Ali Bin Abi Thalib

- 1 Juni 2022, 18:37 WIB
Ilustrasi orang yang dibenci
Ilustrasi orang yang dibenci /Pixabay/

Bahkan Kita merasa semua masalah orang lain lebih penting daripada masalah kita mungkin sekali dua kali enggak papa kita melakukan itu, tapi kalau sudah berkali-kali sebagai manusia biasa lama-lama pasti tidak akan tahan juga.

Karena kita akan merasa bahwa kitalah yang paling berkorban. Stop lah untuk menjadi solusi bagi semua masalah orang lain masalah kita juga banyak dan menuntut kita untuk menyelesaikannya beban seisi bumi ini bukan tanggungan kita, beban semua orang bukan tanggungjawab kita, menjadi populer dan disukai semua orang akan membuat kita memiliki tuntutan harus melakukan apapun yang orang lain inginkan secara terus-menerus.

Baca Juga: 5 Masalah yang Sering Dialami Santri Baru di Pesantren

Tetapi menjadi tidak populer adalah pilihan yang bijak karena itu akan membuat kita bisa lebih peka terhadap diri sendiri dibenci hanya karena kita ingin menjadi diri sendiri atau melakukan apapun untuk maju ini bukan hal yang buruk.

Justru itu akan menjadi inspirasi bagi orang lain inspirasi bahwa kamu lebih takut tidak punya masa depan daripada hanya takut dibenci oleh orang lain gunakan waktu kita dengan bijak daripada memikirkan orang-orang yang membencimu lebih baik pergunakan energimu untuk membuat orang lain bahagia dengan caramu sebaik apapun.

Dirimu pasti akan selalu ada orang-orang yang membencimu tanpa alasan yang jelas, hal terbaik yang bisa kita lakukan adalah sebelum kita menyenangkan orang lain kita dulu yang harus dibikin senang.

Baca Juga: 4 Trik Memilih Outfit Saat Cuaca Tak Menentu

Karena jika kita memaksa untuk memberi kesenangan kepada orang, ibarat kesenangan yang kita kasih ke orang lain itu seperti cek kosong kalau kita mau memberi uang ke orang lain kita dulu yang harus punya uang jangan marah atau malah balik membenci.

Ketika kita marah karena dibenci apa bedanya kita dengan mereka tersenyum dan tunjukkan bahwa kamu bahagia dan tidak terpengaruh dengan sikap mereka jangan luapkan kekesalan dan caci-maki di media sosial saat ada yang nyinyir atau membenci kita karena kalau kita balik untuk membenci sama aja itu menurunkan derajat kita biarkan pahala kita tambah dengan kebencian orang lain.

Jangan kurangi pahala tersebut dengan balik membenci mereka. Dunia ini tidak ada yang sempurna sebaik apapun kita pasti selalu ada yang tidak menyukai kita.

Halaman:

Editor: Galih R


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah