Puasa Dzulihijjah dan Qadha Mana Yang Lebih Utama? Berikut Penjelasannya!

- 30 Juni 2022, 16:41 WIB
Puasa Dzulihijjah dan Qadha Mana Yang Lebih Utama?
Puasa Dzulihijjah dan Qadha Mana Yang Lebih Utama? /Antara Foto/

PRIANGANTIMURNEWS- Sebagian umat Islam masih bertanya-tanya tentang puasa Dzulhijjah dan qadha, lebih utama mana?

Puasa Dzulhijjah merupakan puasa sunnah yang memiliki keutamaan dilipatgandakannya pahala pada ibadah di hari lain jika mengerjakannya selama 10 hari penuh.

Puasa di bulan Dzulhijjah banyak jenisnya, seperti puasa Arafah (9 Dzulhijjah), Tarwiyah (8 dan 9 Dzulhijjah) atau bisa 10 hari penuh di bulan Dzulhijjah. Seperti sabda Rasulullah Saw, yang artinya:

Baca Juga: Ganja Mampu Sembuhkan Penyakit? Ini Kata Profesor Zubairi

"Tidak ada hari-hari yang lebih Allah sukai untuk beribadah selain 10 hari pertama bulan Dzulhijjah, satu hari berpuasa di dalamnya setara dengan satu tahun berpuasa, satu malam mendirikan salat malam setara dengan salat pada malam Lailatul Qadar." (HR At-Tirmidzi).

Tetapi bagaimana jika seseorang yang masih memiliki utang puasa di bulan Ramadhan? Apakah bisa mengerjakan puasa Dzulhijjah?

Permasalahan ini merupakan hal yang sering dipertanyakan, terutama bagi wanita yang ingin melakukan amalan puasa sunnah ketika masih memiliki utang puasa. Tak hanya pada bulan Dzulhijjah, sama juga halnya ketika memasuki bulan Syawal dan ingin melaksanakan puasa syawal.

Baca Juga: Agnez Mo Tampil di Cover Majalah Harper's Bazaar Vietnam

Hal ini dijelaskan oleh Imam Khatib asy-Syarbini rahimahullah, yang merupakan seorang ulama asal Mesir berikut ini.

Halaman:

Editor: Neri Januari Stiani

Sumber: YouTube @Al-Bahjah TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x