Network
Kereta cepat ini menyediakan dua kelas pelayanan untuk penumpangnya yakni Kelas bisnis dan ekonomi. Kami jauh-jauh hari telah memesan kelas ekonomi. Eit..jangan salah! walaupun namanya kelas ekonomi tapi fasilitasnya setara dengan kelas bisnis di Indonesia!
Gerbong yang kami naiki dengan fasilitas kursi yang empuk. Satu gerbong isinya semua jamaah umrah Lembur Cahaya
Tepat pukul 11:00 WAS (Waktu Arab Saudi) kereta cepat yang kami naiki 'melesat' meninggalkan Stasiun Jeddah menuju Madinah. Akselerasi kecepatan yang terlihat di monitor yang berada di gerbong kami, tampak kecepatan kereta bertahap dari 57km/jam.
Baca Juga: 3 Kuliner Khas Arab Saudi yang Menjadi Incaran Para Jamaah Haji!
Kecepatan Haramain Express terus meningkat! dari 57km/jam,150km/jam,170km/jam sampai 200km/jam dan akhirnya, wuuzz..! Haramain Express melesat pada kecepatan 300km/jam!
Pada kecepatan menyentuh 300km/jam ini sedikit terasa goyangan.Tetapi toples kue dan botol air mineral yang diletakkan di atas meja depan kursi kami hanya terlihat sedikit ada getaran.
Hampir seluruh penumpang di gerbong kami terlelap. Disamping karena para penumpang kelelahan setelah melakukan 8 jam penerbangan Jakarta - Jeddah, juga di dalam gerbong Haramain Express benar-benar nyaman.
Di sepanjang jalur yang kami lewati, tampak hamparan gurun pasir dan sesekali tampak juga pemukiman penduduk.
Baca Juga: Jamaah Ibadah Haji Memadati Padang Arafah untuk Memulai Ritual Wukuf
Tepat pukul 12:49 WAS, kami sampai di Stasiun Madinah Almunawarah. Berarti hanya dalam waktu 2 jam kurang, Jeddah - Madinah di tempuh kereta cepat Haramain Express ini.
