PRIANGANTIMURNEWS- Rasa ego merasa diri paling benar, hebat, mampu mengalahkan orang dengan keberaniannya. Ternyata rasa ego itu tidak selamanya memuaskan hati.
Seperti halnya yang dilakukan oleh segerombolan anak-anak remaja yang melakukan tindakan kekerasan pengeroyokan satu anggota polisi.
Dirinya mungkin mengira tidak akan berbuntut panjang. Akibat perbuatan yang dilakukannya itu. Akhirnya dari sekelompok anak muda yang mengeroyok satu orang anggota polisi
"3 orang terduga pelaku pengeroyokan anggota Polsek di Jl. TB. Simatupang, Cilandak Barat sudah ditangkap," dikutip priangantimurnews.com dari Instagram @para.abdinegara Jumat 9 Juli 2021.
Katanya, setelah ketiga terduga pelaku ditangkap. Sisanya sedang dalam pengejaran petugas
polsek Cilandak Barat
Sebelumnya, terlihat didalam sebuah video yang beredar di media sosial akun Instagram @infokomando dengan durasi kurang lebih 30 detik, satu orang petugas di serang oleh segerombolan anak muda.
Tergambarkan didalam siaran video tersebut salah satu petugas dikejar kejar sambil di pukul oleh segerombolan anak muda. Namun terdengan ada suara yang memanggil "sal sal sal naik naik".
Tak lama setelah kejadian pengeroyokan atau penyerangan terpantau datang mobil patroli polisi kelokasi kejadian pengeroyokan salah satu petugas yang dilakukan oleh sekelompok anak muda.
Baca Juga: Dukung Pemerintah, Lanal Bandung Gelar Serbuan Vaksinasi Masyarakat Maritim di Desa Parigi
"Polisi diserang genk motor yang menolak dibubarkan," dikutip dari Instagram @infokomando.
Katanya, segerombolan anak genk motor tiba-tiba menyerang dan mengeroyok seorang anggota Polsek Cilandak saat berupaya membubarkan aksi balap liar di Jalan TB Simatupang, Cilandak Barat, Cilandak, Jakarta Selatan pada pukul 05.00 WIB.
"Anggota polisi yang tampak berumur tua itu didorong, dipukul, dan ditendang oleh anggota geng motor," katannya.
Sejumlah anggota geng motor pun menyerang beberapa aparat yang ingin membubarkan balap liar.
Anggota kepolisian tersebut kemudian melepaskan tembakan ke udara untuk membubarkan mereka.***