PRIANGANTIMURNEWS- Salah satu agenda kunjungannya ke Pangandaran, Kepala Basarnas RI Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi ingin menghidupkan kembali kegiatan kedirgantaraan yang selama pandemi Covid-19 ini mati suri.
Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi mengatakan, dirinya bersama para pencinta terbang berkunjung ke Pangandaran untuk mengawali kembali yang selama hampir 2 tahun vakum.
Baca Juga: Daftar Handphone yang Tidak Bisa Lagi Gunakan Aplikasi WhatsApp Setelah Kebijakan Baru
"Dan kegiatan ini disambut oleh beberapa pecinta dirgantara dan diputuskan terbang ke Pangandaran," kata Henri Alfiandi, Sabtu, 16 Oktober 2021.
Selain itu kedatangan dirinya ke Pangandaran ingin memberikan semangat kepada para pecinta dirgantara khususnya dan masyarakat pada umumnya.
"Sekarang Indonesia sedang bangkit dan pariwisata sudah mulai tumbuh. Seperti Bali sudah dibuka dan sekarang di Pangandaran. Apalagi Pangandaran memiliki Air Strip punya bu Susi dan diijinkan, ini kan sangat bagus dan bisa digaungkan ke masyarakat luas sehingga bisa mengangkat wisata di Pangandaran," ujar Henri, seraya Henri mengatakan, bahwa Pangandaran memiliki potensi untuk wisata dirgantara atau wisata udara.
Baca Juga: Terkuak, Ternyata Ini Penyebab Musibah yang Merenggut 11 Nyawa Siswa MTS Harapan Baru Ciamis
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti sangat mendukung rencana Kepala Basarnas RI untuk mengangkat potensi wisata dirgantara di Pangandaran.
"Kan sudah ada club moge, ada peselancar dan sekarang ada udara," kata Susi.
Untuk kegiatan kedirgantaraan ini menurut Susi sangat bagus, karena sambil berwisata juga mitigasi. "Apalagi hobi nya bapak (Kepala Basarnas) dengan pekerjaan nya sangat cocok," kata Susi.
Susi juga mengatakan, kecintaannya terhadap dirgantara bukan karena memiliki penerbangan air line, tetapi memang dari sejak kecil dirinya memiliki hobi terbang.
"Kita satu keluarga senang terbang," kata Susi.
Sebenarnya dulu dirinya sudah menggagas dengan FASI, bahkan akan mengadakan jambore dirgantara menjadi agenda tahunan.
"Misal jambore nya bisa satu minggu di Pangandaran, nanti 6 bulan berikutnya di daerah lain. Tetapi satu tahun satu kali diadakannya di Pangandaran, dulu cita-cita nya seperti itu," kayanya.
Baca Juga: Kabar Bahagia, Ridho DA dan Syifa Akan Melangsungkan Pernikahannya Besok 17 Oktober 2021
Apabila kegiatan dirgantara ini berjalan, kata Susi, bakal ada 10 ribu pesawat yang akan datang dalam jangka waktu tiga hari.
"Gak usah 10 ribu pesawat deh, 200 pesawat yang datang ke Pangandaran dalam satu minggu saja sudah senang," katanya.
Bahkan dirinya juga menginginkan ada kegiatan dirgantara yang pesawat nya tidak pakai mesin sehingga anak-anak muda bisa ikut.
"Kalau kegiatan ini akan ramai nanti beach Strip kita pagar biar masyarakat bisa nonton dari luar. Tapi karena ini swasta ya pelan-pelan lah. Kita juga sudah tanami penghijauan untuk menjaga pantai," kata Susi.
Baca Juga: Gempa Bumi Berkekuatan 4,8 SR di Bali Tewaskan 1 orang, BPBD Sebut Warga Waspada Guncangan Susulan
Sementara Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata sangat mendukung rencana Kepala Basarnas RI untuk mengangkat potensi wisata dirgantara di Kab Pangandaran.
"Apalagi wisata dirgantara itu pesertanya rata-rata ekonominya menengah keatas, pasti banyak duitnya, dan ini akan mengangkat ekonomi masyarakat di Pangandaran," kata Jeje.
Tampak hadir di lapangan Beach Strip pantai barat Pangandaran Danlanud Wiriadinata Letkol Nav Djoko Purnomo ikut menyambut kedatangan Kepala Basarnas RI.***