Hati-Hati Virus Hepatitis Akut Ada di Indonesia, Ini Gejalanya

7 Mei 2022, 08:37 WIB
Hepatitis Akut melanda Indonesia. /Kemenkes/

PRIANGANTIMURNEWS- Penularan Covid-19 belum juga sirna dari muka bumi ini. Kini kembali rakyat Indonesia dihadapkan dengan isu baru Virus Hepatitis Akut.

Kemunculannya isu baru virus Hepatitis Akut bukan hanya menjadi keluh kesah masyarakat luas tetapi juga menjadi kekahawatiran para orangtua  karena di kabarkan potensi penularanya terhadap anak.

Isu baru kemunculan Virus Hepatitis Akut dikabarkan akan ancaman terhadap kegiatan belajar tatap muka di sekolah dan kegiatan lainnya di luar.

Baca Juga: Daftar Stasiun TV yang Akan Menyiarkan SEA Games 2021, Ada Cabor Futsal, Bola Voli Hingga Bulutangkis

"Penyakit Hepatitis Akut yang belum diketahui penyebabnya pertama kali ditemukan di Inggris Raya pada 5 April 2022." dikutip priangantimurnews.com dari Instagram @kemenkes_ri Sabtu 7 Mei 2022.

Sejak saat itu, dilaporkan terjadi peningkatan kasus di Eropa, Asia, dan Amerika. WHO selanjutnya menetapkan penyakit Hepatitis Akut sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) pada 15 April 2022.

Di Indonesia sendiri, Dalam kurun waktu 2 minggu hingga 30 April 2022, terdapat tiga dugaan kasus pasien anak hepatitis akut meninggal setelah mendapatkan perawatan intensif di RSUPN Cipto Mangunkusumo.

Baca Juga: Kisah 7 Mei 2006 Surat dari Chimbonda

Penyakit Hepatitis Akut menyerang anak usia 0-16 tahun, paling banyak anak usia di bawah 10 tahun. 

Virus ini sangat berbahaya, beberapa anak dilaporkan meninggal, bahkan 17 dari 170 anak dengan Hepatitis Akut membutuhkan transplantasi hati.

Sampai saat ini belum diketahui pasti penyebab Hepatitis Akut. Penyebabnya bukan virus hepatitis A, B, C, D dan E. 

Dugaan awal berasal dari Adenovirus 41, SARS CoV-2, virus ABV dll. Adenovirus umumnya menular melalui saluran cerna dan saluran pernafasan. 

Baca Juga: Kabid Humas Ibrahim Sebut Ungkap Kasus Pembunuhan Subang Butuh Waktu

Cara menularnya diduga dari droplet, air yang tercemar dan transmisi kontak.

Gejala awal Hepatitis Akut adalah gangguan gastrointestinal seperti sakit perut, mual, muntah, diare.

Gejala dapat berlanjut dengan air kencing berwarna pekat seperti teh, BAB putih pucat, kulit & mata kuning, bahkan sampai penurunan kesadaran.

Apa yang bisa dilakukan untuk mencegah Hepatitis Akut pada anak?

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aquarius Hari Ini Sabtu 7 Mei 2022, tentang Kehidupan, Cinta, Karier, Kesehatan Sampai Keuangan

Tetap tenang, jangan panik. Kebersihan diri dan lingkungan berperan penting dalam mencegah infeksi Hepatitis Akut pada Anak. 

Rutin cuci tangan pakai sabun, masak makanan hingga matang, hindari kontak dengan orang sakit, terapkan etika batuk dan disiplin prokes COVID-19 seperti pakai masker serta jaga jarak.

Tingkatkan kewaspadaan diri dengan mengetahui lebih dalam gejala Hepatitis Akut.

Baca Juga: Lirik Lagu 'Jika Mengerti Aku' Terbaru Dari Andika Mahesa Kangen Band

Apabila anak mengalami satu dari gejala hepatitis Akut, disarankan segera dirujuk ke fasyankes terdekat untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.

Jangan menunggu sampai mata anak kuning atau bahkan sampai penurunan kesadaran. 

Karena kondisi Hepatitis sudah berat, kemungkinan untuk menyelamatkan pasien sangat kecil. 

Kenali gejala awal dan segera memeriksakan ke fasyankes terdekat secepatnya.***

Editor: Galih R

Sumber: Kemenkes

Tags

Terkini

Terpopuler