PRIANGANTIMURNEWS - Baru-baru ini jagat maya heboh dengan munculnya kasus dari lembaga Aksi Cepat Tanggap (ACT).
Di media sosial pun ramai netizen membuat tagar #AksiCepatTilep dan #JanganPercayaACT. Karena tersandung kasus.
Mantan petinggi di ACT, Ahyudin mengaku menerima gaji besar yang jumlahnya mencapai ratusan juta rupiah.
Baca Juga: Ini Contoh Teks Khutbah Idul Adha: Pesan Kemanusiaan Nabi Ibrahim dan Nabi Muhammad.
Selain di ACT, Ahyudin juga mendapat tiga mobil mewah, yakni Alphard, Pajero Sport, dan Honda CR-V. Diketahui ACT juga disebut memotong donasi untuk operasional
Seperti dilansir Priangantimurnews.com dari akun Instagram @undercover.id, Senin 4 Juli 2022.
Ahyudi menjelaskan, dana ACT sebenarnya berasal dari masyarakat di berbagai belahan dunia.
Baca Juga: JANGAN LUPA, Jadwal Sholat Kabupaten Sumedang dan Sekitarnya Hari ini Selasa, 5 Juli 2022
"ACT itu bukan sekadar yayasan biasa, ACT adalah foundation kelas dunia," katanya.
Dia menjelaskan, program kerja, jaringan, dan sumber pendanaannya juga dunia, bukan kelas nasional.
Sejak 2017 hingga 2021, total dana donasi masuk yang dikelola ACT hampir mencapai Rp3 triliun.
Dana sebesar ini digalang ACT dari dominan nasional maupun internasional yang hingga kini masih berjalan.
Wajar jika gaji SDM di ACT cukup besar, terlebih standar kerjanya pun besar dan kontribusinya juga besar.
"Semua SDM inti ACT dari top leader hingga OB bekerja tanpa kenal waktu, sebab karakter kerja kemanusiaan mengharuskan seperti itu," katanya. ***