Kabupaten Bekasi Siaga Bencana Banjir, BPBD: Kita Berikan Bantuan Logistik

6 Januari 2023, 10:27 WIB
Ilustrasi bencana Banjir. /Pixel/

PRIANGANTIMURNEWS- Pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)  Kabupaten Bekasi Jawa Barat pada hari Kamis, 5 Januari 2023 menghimbau kepada seluruh warga  agar tetap waspada dengan fenomena hidrometeorologi, yang berpotensi menimbulkan bencana banjir.

Muchlis, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bekasi menyampaikan bahwa kemungkinan terburuknya cuaca tak bersahabat akan berjalan selama sepekan kedepan.

Pihaknya dilaporkan tengah menyiagakan personel untuk meminimalisir segala bentuk kemungkinan dampak bencana, khususnya untuk warga yang menetap di beberapa titik-titik yang rawan bencana banjir.

Baca Juga: Kronologi Pasangan Kekasih Ditemukan Tewas Berpegangan Tangan di Hotel OYO Tangerang Selatan

“Menurut informasi dari perkiraan cuaca BMKG, mungkin sampai besok Jum'at, 6 Januari 2023, tapi kalau kita lihat kecenderungan, satu pekan kedepan masih seperti ini, Yang jelas memang kita statusnya siaga bencana hidrometeorologi sekarang”, ungkap Muchlis.

“Personel Kita siagakan piket 24 jam termasuk kesiapan peralatan. Kita juga komunikasi dengan rekan-rekan di lapangan, baik aparat desa, kecamatan, Destana, FPRB, dan rekan-rekan sukarelawan lainnya,” lanjutnya

Begitu pula dengan korban terdampak bencana, penanganan masih terus diupayakan oleh pihak BPBD Kabupaten Bekasi. Secara sigap, personelnya mengirim bantuan logistic bagi warga yang terdampak banjir rob di beberapa wilayah yakni Kecamatan Muaragembong, babelan dan Tarumajaya.

Baca Juga: Semifinal Piala AFF Indonesia VS Vietnam, Menpora Turun Tangan dan Menghimbau Hal Ini

“Kita berikan bantuan logistic, bambu dan karung juga sudah kita kirim beberapa hari lalu. Karena penanganan rob ini harus ekstra, ditambah dengan curah hujan yang tinggi sehingga kita berharap kepada masyarakat di sana untuk lebih waspada, ada rekan-rekan relawan yang siap membantu seandainya air kembali naik,” katanya.

Peralatan umum yang dibutuhkan untuk kedaruratan bencana banjir dilaporkan sudah disiagakan. Seperti beberapa unit perahu karet sudah berada di lokasi rawan banjir guna mempercepat proses evakuasi apabila benar-benar dibutuhkan saat itu juga.

“Kita semua tentu berharap tidak ada bencana apapun di wilayah kita, namun apabila memang terjadi, kami sudah betul-betul siap siaga,” akhiri Muchlis.

Baca Juga: Twitter Perbolehkan Iklan Politik di Platformnya, Demi Meraup Keuntungan? Cek Faktanya

Pemerintah Kabupaten Bekasi sampai sekarang masih terus untuk berupaya dengan semaksimal mungkin untuk dapat meminimalisir segala dampak resiko bencana banjir atau bencana lain yang berkaitan dengan hidrometeorologi.

Baik itu melalui pemberian bantuan bahan baku pokok atau bantuan berupa kebutuhan logistik dalam mengevakuasi, serta penanganan bencana yang tersusun skemanya.

Diketahui Jabodetabek dan Jawa Barat diprediksi oleh BMKG beberapa waktu lalu setidaknya sampai awal Februari, akan mengalami curah hujan tinggi, cuaca ekstrem, dan gelombang pasang. Sehingga wilayah seperti pinggiran muara sungai, perbukitan, lapangan luas dan pesisir pantai menjadi tempat yang rawan bencana hidrometeorologi.***

Sumber: antaranews.com

Editor: Galih R

Tags

Terkini

Terpopuler