Network
PRIANGANTIMURNEWS - Banjir dan longsor di Filipina menewaskan 25 orang. Mereka tenggelam karena ditelan banjir bandang.
Peristiwa banjir dan tanah longsor di Filipian tersebut terjadai pada Rabu 28 Desember 2022.
Tim penyelamat dari sembilan provinsi di Filipina langsung bergegas untuk mencari 25 orang yang hilang setelah hujan akhir pekan.
Baca Juga: Kaget! Risma Beberkan Isi Chat Mesum Ibunya dengan Suaminya, Nanti Galakan Dikit Yaa...
Badan bencana nasional mengatakan jika korban yang dilaporkan telah meningkat menjadi 25 orang dengan sebagian besar kematian disebabkan oleh tenggelam karena banjir bandang.
Tidak hanya itu, dikutip Priangantimurnews.com dari Reuters, badan bencana nasional juga telah mencatat lebih dari 300 daerah banjir dan 20 tanah longsor yang diakibatkan oleh hujan.
“Operasi pencarian dan penyelamatan akan berlanjut, dipimpin oleh penjaga pantai,” kata Badan bencana, Diego Agustin.
Baca Juga: Mau Merayakan Liburan Nataru di Pangandaran? Simak Penjelasan BMKG Mengenai Kondisi Cuaca Terkini
“Karena kebanyakan yang hilang adalah nelayan,” pungkasnya.
Bencana ini membuat lebih dari 80.000 orang berlindung di pusat evakuasi dan sebagian besar banjir sudah mulai surut.
