Insiden Penembakan Kantor MUI, Pelaku Dinyatakan Meninggal dan Tinggalkan Pesan

2 Mei 2023, 17:48 WIB
Kondisi saat polisi mengamankan lokasi penembakan yakni di Kantor MUI di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat pada Selasa, 2 Mei 2023. /Antaranews/

PRIANGANTIMURNEWS - Insiden penembakan terjadi di kantor MUI (Majelis Ulama Indonesia) pusat, menimbulkan tanda tanya besar.

Peristiwa penembakan tersebut terjadi kurang lebih pukul 11.24 WIB tepatnya hari Selasa,2 Mei 2023 di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat (Jakpus).

KRONOLOGI

Kronologi kejadian bermula ketika seorang pria (pelaku) datang ke Kantor MUI Pusat. Dirinya meminta untuk bertemu dengan Ketua MUI.

Baca Juga: Gus Deni Nawawi: Pendidikan Agama Sebagai Benteng Remaja Untuk Berakhlakul Karimah!

"Pukul 11.24 WIB, di tempat ini ada orang tidak dikenal masuk dari pintu depan, kemudian mencari Ketua MUI, ingin bertemu dengan Ketua MUI," ujar staff MUI.

Petugas keamanan MUI tidak serta merta mengizinkan tamu tersebut menemui Ketua MUI. Petugas lantas bertanya kepentingan dan tujuan pria tersebut bertemu Ketua MUI

Namun, belum sampai menjawab pertanyaan petugas. Pria tersebut mengeluarkan senjata, diduga jenis airsoft gun.

"Ada butiran-butiran isi peluru, ada tabung gas kecil juga, yang disebut airsoft gun, bukan senjata api," lanjutnya.

Baca Juga: Siapakah Amir Ibrahimov? Inilah Wonderkid Dipromosikan ke Tim Utama Manchester United! Seorang Muslim!

Tembakan yang dilancarkan oleh pria tersebut melukai dua orang. Pelaku kemudian kabur dan dikejar oleh petugas keamanan MUI.

Ketika berhasil diamankan, pelaku yang memakai baju kotak-kota merah dan jaket hitam tersebut pingsan.

 

Saat dibawa ke Puskesmas Menteng, pelaku dinyatakan meninggal dunia.

"Dibawa ke Polsek, dan saat ini di Puskesmas Menteng. Saat ini kondisinya sudah meninggal dunia," ujar petugas keamanan MUI.

Penyebab kematian pelaku penembakan saat ini masih misterius.

Baca Juga: Persija Berburu Pemain Abroad! Pratama Arhan dan Bagus Kahfi Balik Ke Liga 1! Cek Faktanya

IDENTITAS PELAKU

Kombes Pol Komarudin, Kapolres Metro Jakpus mengungkapkan bahwa identitas pelaku penembakan Kantor MUI Pusat bernama Mustofa berumur 60 tahun asal Lampung.

"Identitas pelaku sudah ada, inisialnya M dengan usia sekitar 60 tahun. KTP domisili Lampung," saat Komarudin mengkonfirmasi di Kantor MUI.

Pelaku di autopsi di Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

Saat dilakukan pengamanan, pelaku membawa tas berisikan obat-obatan, buku rekening serta surat dialam tas milik pelaku.

"Saat ini mau diautopsi, nanti dari sanalah baru diketahui penyebab meninggalnya kenapa karena ditemukan juga tasnya barang-barang seperti obat-obatan, buku rekening, dan beberapa lembar surat-surat," ungkapnya.

Baca Juga: Kantor MUI Pusat Diberondong Tembakan, Sekjen MUI: Masyarakat Jangan Terpancing!

ISI SURAT

“SUMPAH YANG KEDUA

Kepada Bapak Pimpinan KAPOLDA METRO Jaya yang terhormat,

Setelah saya membawa PISAU ke kantor Bapak tetap saya tidak mendapatkan hak saya yaitu keadilan juga,

Bapak tidak mempertemukan saya dengan ketua MUI REPUBLIK INDONESIA saya mohon kepada Bapak selaku penegak hukum supaya saya dipenjarakan seumur hidup/ Tembak Mati kalau tidak bapak lakukan.

 

SAYA BERSUMPAH atas nama ALLAH Dan RASUL saya akan cari senjata api saya akan tembak Penguasa/Pejabat di Negeri ini,

Terutama orang-orang MUI tanpa memberi tahu terlebih dahulu/ meminta izin untuk kedua kalinya kepada Penegak Hukum/ Kepolisian karena saya sudah lelah berjuang untuk mendapatkan hak saya yaitu keadilan.

Baca Juga: Identitas Pelaku Penembakan di Kantor MUI Pusat Terungkap

25 Juli 2022

Hormat saya

MUSTOFA. NR”.***

Editor: Galih Cipta Nugraha

Sumber: Antaranews

Tags

Terkini

Terpopuler