Waspada, Oversharing di Media Sosial Bisa Jadi Berbahaya

- 4 Maret 2021, 13:42 WIB
Ilustrasi sedang bermedia sosial.
Ilustrasi sedang bermedia sosial. /Pexels/

PRIANGANTIMURNEWS- Media Sosial adalah tempat berselancarnya informasi-informasi yang ada di dunia dan juga di Indonesia.

Pengguna media sosial terdiri dari beberapa kalangan, anak-anak, remaja, dewasa bahkan lansia (lanjut usia), sehingga menimbulkan perilaku oversharing. oversharing merupakan perilaku pengguna media sosial yang membagikan konten secara berlebihan dan terus menerus.

Konten merupakan berita atau tulisan-tulisan yang memuat informasi baik itu informasi yang benar maupun salah (berita hoax). Informasi yang baik secara logika baik untuk disebarkan atau dibagikan kekhalayak umum agar mendapatkan manfaat dan informasi yang tepat.

Baca Juga: Pekerja Wajib Tahu, Cara Atasi Burnout dengan Workout

Akan tetapi, jika informasi itu bohong (hoax) maka perilaku oversharing perlu diperhatikan lebih lanjut karena dapat menimbulkan bahaya.

Dilansir priangantimurnews dari Instagram Kemenkominfo (Kementerian komunikasi dan informasi) mengemukakan bahaya oversharing, di antaranya:

Pertama, Konten dapat dimanfaatkan oleh orang jahat untuk mengetahui perilaku kita. Konten yang kita bagikan akan dipersepsikan orang lain sebagai perilaku kita. Jika konten tersebut konten yang jelek, maka hal itu akan dimanfaatkan oleh orang jahat untuk mengejek, atau mengambil keuntungan dari konten kita tersebut.

Baca Juga: Ridwan Kamil: Semua Daerah di Jawa Barat Bebas dari Zona Merah. Masyarakat Berikan Apresiasi

Hal ini tentu akan merugikan diri kita sendiri, sebab perilaku atau akhlak kita dipertaruhkan dan akan diragukan oleh khalayak umum. Kedua, Konten dapat digunakan untuk menipu seseorang. Di dunia media sosial banyak konten yang digunakan untuk menipu orang lain.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Kemenkominfo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x