Mengenal Lebih Dekat Vaksin AstraZeneca yang Baru Saja Tiba di Indonesia

- 9 Maret 2021, 19:53 WIB
Vaksin AstraZeneca saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, banten, pada hari Senin, 8 Maret 2021.
Vaksin AstraZeneca saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, banten, pada hari Senin, 8 Maret 2021. / Twitter @setkabgoid/

PRIANGANTIMURNEWS- Sebanyak 1,1 juta dosis Vaksin AstraZeneca baru saja tiba di Indonesia pada Senin, 8 Maret 2021, melalui Terminal Kargo, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

Vaksin tersebut datang setelah adanya Persetujuan Pemasukan Obat Jalur Khusus (Special Acces Scheme/SAS) pada Sabtu, 6 Maret 2021.

Setibanya di tanah air, Vaksin tersebut langsung dikirim ke Gudang PT. Bio Farma di Bandung untuk disimpan, dilanjutkan dengan sampling dan pemeriksaan fisik vaksin oleh tim dari BPOM dan Balai Besar POM di Bandung pada hari Selasa, 9 Maret 2021, untuk dilakukan pengecekan suhu penyimpanan, kesesuaian bets, tanggal kadaluwarsa dan sebagainya.

Vaksin AstraZeneca merupakan vaksin yang dikembangkan oleh Oxford University yang bekerja sama dengan AstraZeneca melalui platform Non-Replicating Viral Vector (ChAdO1). Kemudian vaksin tersebut didaftarkan ke BPOM melalui dua jalur, yaitu jalur bilaterial oleh PT. Asta Zeneca Indonesia dan jalur multilateral melalui mekanisme COVAX Faility yang didaftarkan oleh PT. Bio Farma.

Baca Juga: Menteri PANRB Melarang ASN Bepergian Ke Luar Daerah Saat Libur Isra Mi'raj dan Nyepi 2021

Vaksin tersebut juga diperoleh Indonesia melalui mekanisme COVAX Facility dan diproduksi oleh SK Bioscince Co. Ltd., Korea, dan telah masuk dalam daftar yang disetujui oleh WHO Emergency Use Listing (EUL).

Sementara itu, vaksin AstraZeneca yang didaftarkan melalui jalur bilateral adalah produksi AstraZeneca Eropa dan Siam Bio Science Thailand. Karena fasilitas produksinya berbeda maka BPOM harus melakukan evaluasi kembali untuk memastikan bahwa hasiat, keamanan, dan mutunya sesuai.

Menurut laporan dari pihak pemerintah melalui Sekretaris Kabinet menyebutkan bahwa Vaksin AstraZeneca sudah disetujui oleh beberapa negara, antara lain Inggris, Uni Eropa, Kanada, Saudi Arabia, Mesir, Malaysia, Uni Emirat Arab, Bahrain, dan Maroko.

Baca Juga: Kemdikbud Membuka Seleksi Guru dan Tenaga Kependidikan SILN tahun 2021, Yuk Intip Informasinya

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Humas BPOM


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x