Tolak Pembelajaran Tatap Muka, Fadli Zon sebut Tidak Semua Siswa Beruntung Bisa Diantarkan Orang Tua

PRIANGANTIMURNEWS - Politisi Gerindra Fadli Zon tolak pembelajaran tatap muka pada bulan Juli.

Fadli Zon menganggap terlalu bahaya jika bulan Juli direalisasikan untuk siswa lakukan pembelajaran tatap muka.

Menurutnya, sangat berisiko jika membuka pembelajaran tatap muka pada bulan Juli, atas dasar data-data pandemi bulan Maret, yang tak lagi aktual.

Baca Juga: Metro Jaya Ungkap Jaringan Narkoba Internasional, Kapolri Intruksikan Kapolda Bentuk Kampung Tangguh Narkoba

"Pemerintah harus ingat kasus yang terjadi per 10 Juni 2021 yang melonjak naik," tulisnya pada cuitan Twitter @fadlizon Minggu, 14 Juni 2021.

Mengingat hal tersebut, Fadli Zon juga sampaikan informasi terkini para tenaga pengajar atau guru yang baru mencapai 35 persen tenaga pendidik dan kependidikan yang sudah selesai divaksinasi. Bahkan, 100 persen anak-anak kita bisa dipastikan belum satupun yang menerima vaksin Covid-19.

"Tidak semua siswa kita beruntung dapat diantar oleh orang tuanya dengan kendaraan pribadi. Sebagian besar dari mereka harus menggunakan kendaraan umum untuk sampai ke sekolah. Ini potensial menciptakan kerumunan baru, terutama di kendaraan umum," kata Fadli Zon.

Baca Juga: Fadli Zon Sebut Pembelajaran Tatap Muka Membahayakan, Pemerintah Diingatkan pada Kasus bulan Juni Melonjak

Politisi Gerindra Fadli Zon sangat menyesalkan apabila Pembelajaran Tatap Muka harus dilakukan dalam waktu dekat ini.