Network
PRIANGANTIMURNEWS- Dengan meningkatkan jumlah kasus Covid-19 di sejumlah daerah di Jawa Barat, Pemerintah Kabupaten Pangandaran mengantisipasi penyebaran Covid-19 dengan melakukan upaya penegakan protokol kesehatan.
Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata memastikan, bahwa Pangandaran saat masih berada di posisi zona sedang Covid-19. Hal tersebut disampaikannya usai melakukan sosialisasi ketentuan dan penegakan protokol kesehatan kesehatan di masa pandemi Covid-19 di sejumlah kecamatan yang ada di Kab Pangandaran, Senin, 14 Juni 2021.
Sosialisasi ini menurut Jeje, berkaitan dengan meningkatnya kasus Covid-19 di sejumlah daerah di Jawa Barat, dengan mengumpulkan para Pejabat Pemda, Muspika TNI-Polri, kepala desa, MUI, dan BPD.
Kata Jeje, di sejumlah daerah di Jawa Barat banyak yang sudah zona merah, maka dirinya saat ini sedang berupaya-upaya untuk penegakan protokol kesehatan kepada masyarakat.
Baca Juga: Tentang Capres 2024, Fahri Hamzah: Mereka Kecepetan Manggung
"Untuk mengantisipasinya, kita akan berlakukan kembali gelang isolasi bagi pasien positif yang sedang menjalani isolasi mandiri, termasuk meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tetap menggunakan masker saat berada di luar rumah," kata Jeje.
Kata Jeje, jumlah kasus positif Covid-19 di Kab Pangandaran pertanggal 13 Juni 2021, untuk pasien positif yang dirawat di RSU Pandega berjumlah 38 orang, sementara yang pasien positif Covid-19 OTG menjalani isolasi mandiri ada 90 orang.
"Kemarin jumlah kasus sempat menurun, namun paska lebaran kasus Covid-19 naik kembali sampai kurang lebih 100 kasus. Sekarang turun lagi, rata-rata klaster keluarga," ujarnya.
