Network
PRIANGANTIMURNEWS - Kementerian Ketenegakerjaan meningkatkan kapasitas Liaison Officers (LO) dan panitia penyelenggara.
Itu dilakukan untuk menyukseskan penyelenggaraan Forum G20 Empowering Working Group (EWG) dan Pertemuan Tingkat Menteri Tenaga Kerja (LEMM) Tahun 2022.
Pada awal kegiatan para LO dan panitia memperoleh pembekalan dan pelatihan untuk meningkatkan kapasitas dalam melaksanakan masing-masing.
Baca Juga: Pemerintah Indonesia Sudah Terima 365 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Selama Pandemi
Sekjen Anwar Sanusi menyebut bendera Kepresidensian G20, terutama EWG telah diserahkan kepada Indonesia pada 3 November 2021 lalu.
"Segala hal terkait pelaksanaan G20 terutama EWG dan LEMM 2022, sudah menjadi tanggung jawab Indonesia," kata Anwar Sanusi dikutip priangantimurnews.pikiran-rakyat.com dari Instagram @kemnaker Selasa 9 November 2021.
"Pesan Presiden Jokowi bahwa kita bukan hanya sebagai pemimpin sidang, tapi kita memimpin G20. Kita harus memimpin, tentunya harus memiliki kapasitas sebagai seorang pemimpin," kata Jokowi yang disampaikan Anwar.
Lanjut, Anwar, kesuksesan Indonesia menjadi tuan rumah juga diukur dari kemampuan untuk mengusung isu-isu atau tema menjadi rekomendasi, kebijakan maupun komunitas.
"Saya ingin mengingatkan kesuksesan kita untuk mengawal bagaimana tema yang sudah kita godok dan terus dimatangkan ini, akan menjadi komitmen dari negara-negara G20 untuk bisa bersama-sama mengawalnya," ujar Anwar.
