BANJIR KALBAR, Sebanyak 33.221 Warga Sintang Mengungsi

- 14 November 2021, 18:10 WIB
Tampak petugas sedang membantu evakuasi warga korban banjir di Sintang Kapuas Kalimantan Barat, Minggu, 14 November 2021.
Tampak petugas sedang membantu evakuasi warga korban banjir di Sintang Kapuas Kalimantan Barat, Minggu, 14 November 2021. /ANTARA FOTO/

PRIANGANTIMURNEWS- Banjir masih melanda Kabupaten Sintang, Provinsi Kalimantan Barat, hingga Sabtu (13/11/2021) malam. Berdasarkan informasi BPBD setempat debit air bertahan, meski telah turun 10 sampai dengan 15 cm pada Jumat kemarin dan Kondisi tersebut membuat sebagian warga bertahan di pos pengungsian.

Petugas BPBD Kabupaten Sintang Fidelis Asdi mengatakan, bahwa banjir masih merendam beberapa kecamatan di wilayahnya.

Sebanyak 12 kecamatan terdampak banjir yang disebabkan meluapnya debit air Sungai Kapuas dan Sungai Melawi. Wilayah Kabupaten Sintang berada di pertemuan dua sungai besar itu, atau biasanya disebut ‘sakatiga.’

Baca Juga: DENNY DARKO MERAMAL, Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Masih Berada di Sekitar TKP

“Sampai dengan hari ini, kondisi debit air turun yang terpantau di Sungai Kapuas dan Melawi,” kata Fidelis dalam siaran persnya Minggu 14 November 2021.

Ia menyampaikan bahwa pihak BPBD selalu memonitor kondisi ketinggian air di sekitar dua kawasan sungai besar tersebut. Situasi banjir yang merendam beberapa kecamatan ini masih menyebabkan sebagian warga mengungsi ke pos pengungsian.

Disisi lain BPBD telah mengoperasikan lima pos lapangan untuk melayani kebutuhan dasar warga, seperti asupan makanan dan pelayanan kesehatan.

Kelima pos lapangan berada di kawasan Tugu Bambu, Pos Lantas, Media Center, Ujung Jembatan Kapuas dan Kantor Camat Sintang, sedangkan pos komando berada di Kantor BPBD Kabupaten Sintang.

Baca Juga: Peningkatan Kendaraan Listrik Diharapkan Bisa Mendorong Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah