Oknum DPRD Luwu Timur Sulsel Diduga Aniaya Karyawan SPBU

- 8 Mei 2022, 19:08 WIB
Tertangkap kamera CCTV  Wakil Ketua DPRD Lutim saat sedang cekcok dwbgan pegawai SPBU/Instagram @nstr_feed
Tertangkap kamera CCTV Wakil Ketua DPRD Lutim saat sedang cekcok dwbgan pegawai SPBU/Instagram @nstr_feed /

"Yang ada hanya pertamax, tapi US ngotot minta pertalite, karena tidak dilayani US dan sopirnya emosi lalu turun memukul pengawas SPBU," ujarnya.

Sementara itu diungkapkan salah satu pengawas SPBU, Rudi, yang jadi korban penganiayaan mengatakan US berkali kali berusaha memukulnya, namun masih dapat dihindari. Kemudian datang sopirnya ikut memukul dan menendang.

Baca Juga: Sering Tidur Malam Sambil Main HP? 4 Perubahan Mungkin Saja Terjadi, Yuk Kenali!

"US datang menggunakan mobil dinas plat merah, dia memaksa beli pertalite, dia kemudian membentak mengatakan 'kau tidak kenal siapa saya? dan mengancam menutup SPBU, lalu memukul saya," kata Rudi.

Rudi mengaku sudah berada di Polres untuk membuat laporan. Dia membawa hasil visum dan masih merasakan sakit pada lengannya akibat penganiayaan tersebut.

Ironisnya meski ada bukti rekaman CCTV US ngeles alias membantah melakukan penganiayaan terhadap pengawas SPBU Wasuponda. US kemudian menceritakan kronologi kejadian itu.

"Bohong itu. Tidak ada pemukulan. Hanya cekcok mulut. Saya sampaikan pada petugasnya untuk memastikan stok pertalite untuk emergency selalu tersedia. Itu saja," ujar, US.

Baca Juga: STY Temukan Kelemahan Sendiri!! Evaluasi Besar-besaran Telah Dilakukan, 3 Poin Ini Siap Diperbaiki!!

US kembali menyebut bahwa tuduhan penganiayaan yang dialamatkan padanya adalah bohong. "Bohong itu, tidak ada penganiyaan.

Terpantau di dalam sebuah video yang beredar ada salah satu seorang karyawan sedang memperhatikan di sela kerumunan orang dan terlihat sebuah mobil dinas plat merah sedang berhenti dan posisi lampu belakang sedang menyala.

Halaman:

Editor: Muh Romli

Sumber: Instagram @nstr_feed


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah