Inilah Mistiknya Kelahiran Presiden Soeharto

- 23 Mei 2022, 17:25 WIB
Soeharto saat berpangkat Letkol bersama Sri Sultan Hamengku Buwono IX.
Soeharto saat berpangkat Letkol bersama Sri Sultan Hamengku Buwono IX. /Buku Dunia Batin 2 Macan Asia

PRIANGANTIMURNEWS- Soeharto dilahirkan pada 8 Juni 1921, hari Rabu pasar Kliwon, windunya Sangara, dan wukunya maktal.

Konon, kelahiran tanggal dan hari tersebut dapat dijumlahkan dengan cara mengurai hari Rabu dan jumlah pasaran Kliwon yang menghasilkan neptu.

Rabu memiliki atau neptu 7, sedangkan Kliwon 8, maka hari Rabu Kliwon memiliki neptu 15 hasil dari 7 dan 8.

Dalam tradisi Jawa, hari dan pasaran hitungan ini memiliki peran yang sangat vital dan tidak dapat diabaikan.

Masyarakat Jawa memiliki keyakinan akan adanya sebuah akibat yang disebabkan oleh salah memilih hari pasarannya.

Baca Juga: Ungkapan Rasa Syukur Salah Satu Guru PPPK yang Terima SK Secara Simbolis

Masyarakat Jawa sangat mensakralkan angka 9 seperti masyarakat Tionghoa. Weton seseorang dianggap memiliki pengaruh terhadap suatu kegiatan.

Falsafah Jawa menjelaskan tentang pasaran yang memiliki sifat dan karakternya masing-masing. Kliwon dianggap sebagai pasaran pertama dan ditafsirkan memiliki sifat alam seperti batu.

Mereka yang lahir pada pasaran Kliwon dapat dikatakan memiliki sifat-sifat yang sama seperti batu, yakni keras, kuat, dan berbobot.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Buku Dunia Batin 2 Macan Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x