Info Kematian Brigadir J Hari Ini: Kebohongan Kapolres Jaksel yang Dinonaktifkan

- 29 Juli 2022, 16:05 WIB
Ilustrasi Brigadir J korban Tewas pada kasus polisi tembak polisi di kediaman Ferdy Sambo
Ilustrasi Brigadir J korban Tewas pada kasus polisi tembak polisi di kediaman Ferdy Sambo /Tangkapan Layar Youtube Daftar Populer/

PRIANGANTIMURNEWS- Kasus kematian Brigadir J semakin terbuka kejanggalan demi kejanggalan yang selama ini menutup-nutupi misteri kematian Brigadir J.

Pada saat ini pihak kepolisian sudah masuk tahap penyidikan untuk menyelidiki kejanggalan yang ditemukan atas kematian Brigadir J dan kronoligis yang diduga tidak masuk akal.

Mengejutkan ada tiga anggota polisi yang dinonaktifkan dari jabatannya dan ini berkaitan dengan kematian Brigadir J.

Baca Juga: Niat Puasa di Bulan Muharram, Serta Kapan Dilaksanakannya Puasa Muharram?

Siapakah ke tiga polisi yang dinonaktifkan tersebut?

Dalam tindak lanjut kematian Brigadir J yang ditindak lanjuti oleh ditreskrimum Polda Metro Jaya sedikit demi sedikit dan tersangka pembunuhan Brigadir J telah diketahui.

Saat ini diketahui nama kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo kepala Biro pengamanan Brigjen Pol Hendra Kurniawan dan Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto menjadi diduga tiga orang tersangka yang selama ini menutupi bukti yang ditemukan di lokasi kejadian.

Baca Juga: PUMA Meluncurkan Sepatu Slipstream Edisi Terbatas NCT 127

Kombes Pol Budhi Herdi Susianto adalah orang yang diduga merekayasa penyelidikan CCTV, sebelumnya mengatakan bahwa CCTV di rumah irjen Ferdy Sambo rusak.

Hal ini terjadi setelah lebih dua minggu karena recordernya sedang rusak.

Namun tidak sampai tiga hari saja kebenaran CCTV yang dikatakan mati ternyata berbanding terbalik dari penemuan tim penyidik melalui Irjen Dedy Prasetyo.

Kebohongan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto akhirnya terbongkar juga.

Baca Juga: 10 Twibbon Sambut Tahun Baru Islam 1444 H, Cocok Dipasang Status WhatApps, Instagram, Facebook

Dedy Prasetyo mengatakan bahwa pihaknya telah menemukan CCTV yang bisa membongkar kejadian polisi tembak polisi.

Penemuan ini membuktikan kalau Kombes Pol Budhi Herdi Susianto bersekutu dengan dua tersangka lainnya.

Padahal Kombes Pol Budhi Herdi Susianto adalah Kapolres Metro Jaya Jakarta Selatan yang baru mulai masa jabatannya di tahun 2021.

Alasan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto menutupi fakta kematian Brigadir J memang masih belum diketahui.

Baca Juga: Mengejutkan!! Ternyata Ini Fakta Hubungan Ferdy Sambo Dan Brigadir J

Oleh karena itu mari kita mengenali sosok Kombes Pol Budhi Herdi Susianto.

Pria kelahiran 1974 ini adalah lulusan akademi kepolisian pada tahun 1996 selain menempuh Pendidikan Akpol selama tiga tahun juga pernah menjalani studi kepolisian yaitu PTIK sekolah Lembaga Pendidikan dan kedinasan akademik Polri.

Kemudian SESPIMTI sekolah staf pimpinan Lembaga Pendidikan dan pelatihan kepolisian Negara Republik Indonesia membanggakan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto sebagai lulusan terbaik tahun 2021 lalu.

Baca Juga: Sambut Tahun Baru Islam 1444 H dengan Penuh Doa, Ini 10 Ucapan yang Bisa Kamu Bagikan

Untuk jabatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto memiliki sederet catatan baik berbagai peran telah dijalaninya seperti kasatlantas, kanit resintel, Rashad Reskrim, Kapolsek, Kasubag Kapolres Metro Jakarta Selatan sejak tahun 2021 tahun kemarin.

Dari segi prestasi Kombes Pol Budhi Herdi Susianto termasuk anggota polisi yang hebat.

Semenjak dipercaya sebagai Kapolres Metro Jakarta Selatan Budhi Herdi Susianto telah mengungkap banyak kasus seperti menangkap tukang somay yang menjadi pelaku pencabulan di daerah jawa barat.

Mengungkap pembunuhan di TPU Kober Ulu Jami, meringkus Roby Geisha terkait obat-obatan terlarang dan membongkar kasus promo miras Hollywings.

Baca Juga: 7 Peristiwa Penting Dalam Islam yang Terjadi Pada Bulan Muharram

Yang kedua adalah irjen Ferdy Sambo adalah nama yang paling ramai dibicarakan dalam kasus kematian Brigadir J.

Ferdy Sambo diduga dalam kasus tewasnya Brigadir J, lalu bagaimana karir Ferdy Sambo di kepolisian?

Irjen Ferdy Sambo merupakan Perwira Polisi lulusan Akpol 1994 yang berpengalaman di bidang reserse.

Soal jabatan Ferdy Sambo telah banyak menerima kepercayaan dan ditugaskan diberbagai tempat.

Baca Juga: Kasus Subang Hotnews: Mulai Terungkap Fakta Baru Ini Mengarah Ke Pelaku Pembunuh Tuti & Amel!!

Untuk sederet jabatan Ferdy Sambo yaitu Katim Tekab Polres Metro Jakarta Timur (1995), Kanit Resintel Polsek Metro Cakung  (1997), Wakapolsek Polres Metro Jakarta timur (1999), dan lain-lain.

Adapun prestasi yang diraih oleh Ferdy Sambo adalah bom Sarinah Tamrin tahun 2016, kasus kopi Sianida tahun 2015, kasus perdagangan orang jaringan Timur Tengah tahun 2018.

Pengungkapan dan penangkapan kasus surat palsu DPO TSK Djoko tahun 2020, serta kasus kebakaran Gedung kejaksaan Agung republik Indonesia tahun 2020.

Baca Juga: Pakar Hukum Pidana: Dengan Meninggalnya Kopda M Maka Perkara Hukumnya Seharusnya Gugur

Ini semua merupakan sederet kasus yang ditangani oleh Ferdy Sambo selain hal itu juga Ferdy Sambo diberi tugas ke luar negeri.

Yang ketiga adalah Brigjen Hendra Kurniawan anggota perwira Polri yang juga dicopot dari jabatannya dalam kasus kematian Brigadir J.

Diduga menjadi penghalang keluarga untuk melihat jenazah Brigadir J.

Berdasarkan laporan dari salah satu media apa yang dilakukan oleh Hendra Kurniawan termasuk tindakan intimidasi yang telah dilaporkan oleh kamarudin Simanjuntak karena tindakannya Hendra Kurniawan dinonaktifkan oleh kapolri sebagai kepala Biro pengamanan internal di Propam Polri demi menjaga transparansi dalam kasus Brigadir J.***             

Editor: Galih R

Sumber: YouTube Subang Hijau (JACK)


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah