Kronologi Dugaan Pelecehan Seksual pada Anak Usia 12 Tahun di Tasikmalaya

- 30 Januari 2023, 09:48 WIB
Foto pelaku yang diduga melakukan kekerasan seksual terhadap Mawar digelandang Tim Maung Galunggung.
Foto pelaku yang diduga melakukan kekerasan seksual terhadap Mawar digelandang Tim Maung Galunggung. /Edi Mulyana/Priangantimurnews/PRMN/


PRIANGANTIMURNEWS - Sebut saja nama Mawar jenis kelamin perempuan yang kini masih setatus pelajar di salah satu lembaga pendidikan  yang ada di Kota Tasikmalaya.

Mawar anak usia 12 tahun dilahirkan dari kalangan keluarga sederhana. Mawar dikabarkan mengalami nasib yang tidak beruntung harus kehilang mustika kehormatan dirinya.

Nasib malang Mawar di duga direnggut oleh salah satu lelaki yang usianya sudah usia 22 tahu dan dikabarkan masih bagian warga dimana Mawar tinggal.

Baca Juga: Mengulik Fakta Momonosuke dan Luffy, Review Anime One Piece Episode 1049

Mawar yang memiliki masadepan masih panjang. Dilihat dari peristiwa yang terjadi terhadap Mawar kurang mendapatkan perhatian dari orangtua, keluarga dan juga warga sekitar.

Namun apalah daya nasi sudah menjadi bubur sulit untuk dike.bqlikan menjadi nasi hanya pasrah terhadap papasten takdir. Namun tetap hak Mawar punenjadi bagian yang harus diperhatikan.

Atas peristiwa yang dialami Mawar. Kini Mawar sedang menjalani proses perjalanan pembelaan hukum yang dilakukan Adv Diani Safarina, SH. Mkn dari Posbakum AAI Officium Nobile.

"Itu tadi malam diduga pelaku yang merenggut kehormatan Mawar sudah di jemput dan diamankan oleh Tim Maung Galunggung Polres Tasikmalaya Kota."kata Diani.

Baca Juga: Real Madrid vs Real Sociedad di Liga Spanyol: Jadwal, preview, H2H dan Prediksi Skor

kepada Priangantimurnews.com Senin 30 Januari 2023. Diani menjelaskan kronologis peristiwa yang dialami Mawar, jadi kejadian yang dialami Mawar anak usia dibawah umur itu sudah berlangsung sekitar bulan Juni 2022 awal mula kejadiannya. 

Peristiwa yang dialami Mawar mulai terungkap terakhir seminggu yang lalu. Mawar menyampaikan peristiwa yang dialaminya kepada SH sodara perempuan Mawar.

"Saat saya berkomunikasi dengan Mawar dan orangtua Mawar. Ternyata kehormatan Mawar sudah direnggut 10 kali yang di ingat Mawar kemungkinan lebih kejadiannya."ujar, Diani.

Diduga pelaku yang dikabarkan masih lajang berusia 22 tahun Itu melakukan kekerasan seksual terhadap Mawar memang berdasarkan pemaksaan bukan suka pada suka.

Baca Juga: Sedih Tinggalkan Anak, Mantan Suami Lina Jubaedah Teddy Pardiyana Divonis 1,3 Tahun Penjara

"Jadi saat melakukan pelaku mengancam Mawar. Jadi secara fisikis Mawar ketakutan, apalagi usia Mawar masih 12 tahun, jadi masih kecil, masih usia sekolah, setiap melakukan pasti di ancam."kata, Diani.

"Direnggut kehormatan Mawar itu dilakukan nya kadang siang dan kadang malam. Dilakukannya pertama kali di kontrakan keluarga rumah pelaku. Kontrakan nya daerah Tasikmalaya."ujar, Diani.

Diani juga mengulangkembali korban mengaku dilakukan kekerasan seksual di atas 10 kali, dia tidak bisa mengingatnya. Selama ini setiap melakukan itu pasti diancam. 

"Secara emosional antara korban dengan pelaku itu tidak ada hubungan dekat, jadi hanya tetangga saja. Pelaku berusia sekitar 22 tahun dan korban 12 tahun. 

Baca Juga: Terungkap!  Perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Ternyata Ini Dalangnya!

"Saat saya datangi dan di konfirmasi keluarga korban. Keluarga korban mengaku sangat shock dengan kejadian ini. Karena pelaku ini berkelakuan baik, jadi tidak menyangka."ujarnya.

Sementara itu dalam pengakuan korban ke kaka ipar perempuan korban berinisial SH. Setelah korban bercerita. Terus kaka ipar korban mendatangi diduga pelaku. Namun sementara diduga pelaku belum mengaku. 

Untuk mendapatkan keadilan dan perlindungan hukum, kata Diani kita fokuskan korban dengan pemulihan psikis dulu, sambil proses hukum berjalan.

Mawar mengaku atas kejadian ini sangat down sambil hukum tetap berjalan. Kami dari AAI akan terus mengawal kasus kekerasan seksual yang dialami Mawar sampe tuntas.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Scorpio Hari Ini Minggu 29 Januari 2023, Akan Menikmati Setiap Momen Menyenangkan dengan Pasang

Diungkapkan Diani, kini untuk pelaku kita belum ketemu, dan belum konfirmasi, karena sudah ditangani dan diamankan Tim Maung Galunggung Polres Tasikmalaya Kota sekitar Sabtu malam Minggu.

"Namun untuk korban saat ini sudah diamankan di lingkungan keluarga nya, luar dari tempat tinggal Mawar. Korban kita amankan dulu, karena secara psikis dia sangat down."ujar, Diani.

Hari ini Senin, kita akan mengawal korban untuk dilakukan visum. Kita akan kawal terus, termasuk laporan ke Polisinya. Korban berasal dari keluarga biasa atau sederhana. 

Baca Juga: Sinyal Erdogan Menyetujui Finlandia atas Keanggotaan NATO akan Kejutkan Swedia

"Jadi kita juga minta tolong ke pihak kepolisian untuk ditindaklanjuti dengan serius dan tuntas, karena ini memang dialami oleh anak masih dibawah umur"ujarnya.***

 

Editor: Sri Hastuti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x