PRIANGANTIMURNEWS - Pilot Susi Air disandera oleh kelompok KKB (Kelompok Kriminal Bersenjata) Papua bernama TPNPB-OPM dan menuntut kemerdekaan atas tanah Papua.
Pilot berkebangsaan Selandia Baru memberikan pesan tersebut kepada pemerintah Indonesia bersamaan dengan unggahan dirinya yang tengah disandera oleh kriminal tersebut.
Kapten Philips Mark Mehrtens diketahui telah disandera oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) hampir selama sembilan hari lamanya.
Baca Juga: Isra Mi'raj, Perjalanan Terdahsyat Sepanjang Masa Baginda Rosul, Ini Kisahnya
Terhitung sejak hari Selasa, 7 Februari 2023 di Lapangan Terbang Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua bersamaan dengan pembakaran pesawat Susi Air.
Irjen Pol. Mathius Fakhri, Kapolda Papua mengkonfirmasi kebenaran dari peristiwa tersebut.
Namun, saat ini kondisi semakin rumit dengan lokasi penyanderaan yang masih belum diketahui keberadaannya.
Dalam foto dan vidio yang dikirim oleh TPNPB-OPM menunjukkan keberadaan Kapten Philips masih dalam keadaan selamat.
Namun belum ada laporan lebih lanjut dari pemerintah apakah korban sandra terluka atau tidak.