Alami Cedera Otak Berat David Ozora Harus Jalani Terapi Ketat dan Observasi

- 3 April 2023, 14:30 WIB
David Ozora yang kini harus menderita cedera otak berat atau diffuse axonal injury usai tragedi penganiayaan.
David Ozora yang kini harus menderita cedera otak berat atau diffuse axonal injury usai tragedi penganiayaan. /Twitter/@seeksixsuck/

PRIANGANTIMURNEWS - Kondisi David Ozora setelah 42 hari siuman dibeberkan oleh sang ayah, Jonathan Latumahina.

Jonathan Latumahina mengabarkan bahwa kondisi David di hari ke 42 pada akun Twitter pribadinya @seeksixsuck, pada Minggu 3 April 2023.

"Kesadaran kuantitatif sudah sangat baik, organ vital juga baik tidak ada masalah", jelas Jonathan.

Baca Juga: Gaji Fantastis! Bikin Pemain Bintang Ini Diboyong Ke Persib Bandung di Liga Indonesia Musim Depan

Adapun untuk kesadaran kualitatif (kognitif) masih membutuhkan waktu enam bulan sampai satu tahun kedepan. Pemulihan yang dilakukan antara lain terapi hingga assesment fisik dan psikis.

"Kesadaran kualitatif (kognitif) menurut tim dokter RS Mayapada masih butuh long run karena banyak sekali assesment yang harus dilakukan baik secara fisik maupun psikis, sehingga RS membutuhkan waktu untuk terapi ini dengan protokol ketat dan home care observasi 6 bulan - 1 tahun," tambah Jonathan.

Disisi lain, David masih harus dirawat intensif di RS Mayapada dan menjalani rawat jalan meskipun saat ini David harus menderita cedera otak berat atau diffuse axonal injury.

Baca Juga: Gaungkan Solidaritas, Liga Arab Serukan Boikot FIFA atas Keputusan Terhadap Indonesia

"Butuh doa dan dukungan sahabat dan temen2 semua supaya bisa stabil. Diffuse axonal injury adalah cedera otak sangat berat, kita boleh bersyukur atas pencapaian hari ini tapi tetap harus ikhlas, karena progress David ini adalah ikhtiar kita semua maka saya dengan rendah hati memohon untuk tetap kirimkan doanya," lanjutnya.

Halaman:

Editor: Sri Hastuti

Sumber: Twitter @seeksixsuck


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x