PRIANGANTIMURNEWS - PT IMIP (Indonesia Morowali Industrial Park), yang mengelola kawasan industri Morowali, mengalami musibah pada Minggu kemarin yang mengejutkan banyak pihak.
Musibah tersebut, yang terjadi di smelter PT ITSS (Indonesia Tsingshan Stainless Steel), menyebabkan duka mendalam, terutama bagi keluarga korban.
Menurut Dedy Kurniawan, Media Relations Head PT IMIP, pada Minggu 24 Desember 2023 menjelaskan terkait penyebab kecelakaan kerja ini diduga berasal dari cairan pemicu ledakan yang masih ada di bagian bawah tungku.
Baca Juga: IFW 2024 di Jakarta Sebagai Indikator Dalam Industri Fesyen Tanah Air, Salah Satunya Batik Betawi
Saat proses perbaikan, terjadilah ledakan yang mengakibatkan kebakaran.
Total 51 orang menjadi korban, dengan 12 diantaranya meninggal dunia, terdiri dari 7 tenaga kerja Indonesia (TKI) serta 5 tenaga kerja asing (TKA).
Sementara itu, 38 orang lainnya mengalami luka ringan serta berat dan saat ini sedang mendapatkan perawatan medis di klinik 1 dan 2 di sekitar perusahaan.
PT IMIP sedang aktif berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk melakukan investigasi lebih lanjut terkait kejadian ini.