Ini Kondisi SDN Sindangrahayu yang Ambruk di Kabupaten Tasikmalaya, dan Nasib Anak Didiknya

27 September 2022, 15:19 WIB
Kondisi terkini SDN Sindangrahayu Kabupaten Tasikmalaya. /PRMN/PRITIMNEWS/EDI MULYANA/

PRIANGANTIMURNEWS- Pasca terjadinya Sekolah Dasar Negri (SDN) Sindangrahayu ambruk rata dengan tanah berlokasi di Desa

Kertarahayu Kecamatan Jatiwaras Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat Minggu 25 September 2022 dinihari.

Kejadian ambruknya sekolah SDN Sindangrahayu disebabkan selain materialnya sudah lapuk dimakan usia juga akibat cuaca exstream. Pada peristiwa tersebut tidak menelan korban, hanya kerugian materi dan anak didik terbengkalai.

Baca Juga: Simak Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang ke 46 yang Segera Dibuka

Meski 3 ruangkelas ambruk, 2 kelas diantaranya rata dengan tanah dan satu ruangan berpotensi ambruk, kegiatan belajar mengajar tetap berjalan seperti biasa hanya bedanyaenggunakan tepat seadanya.

"Ada dua kelas rusak parah rata dengan tanah, satu kelas lagi rusak potensi ambruk, memang bangunan yang ada ini semuanya sudah pada rusak berlu ada perbaikan atau bangunan baru."kata, Kepala Sekolah SDN Sindangrahayu, Dadang Kuswara Selasa 27 September 2022.

2 ruang kelas sekolah ambruk rata dengan tanah, matrial kayu, beton atau tembok, genteng sebagian hancur. Tetapi ada beberapa genteng sepertinya masih dapat dimanfaatkan.

Baca Juga: Ganti Background Foto dengan Warna Merah atau Biru, Ikuti Cara ini!

Akibat bencana ini kerugian matrial belum bisa dipastikan. Yang jelas kami berharap tiga ruang kelas ini dapat secepatnya diperbaiki agar kegiatan belajar mengajar berjalan normal, nyama dan aman seperti biasa.

"Meski demikian tetap kegiatan belajar mengajar berjalan, pembelajaran siswa kelas 4, 5, dan kelas 6 sementara di kelas yang masih utuh di lokalan kelas 1, 2, dan 3 sementara," kata Ucu.

"Untuk kegiatan belajar saat ini Kepala Sekolah beserta Kepala Desa lagi pengajuan ke Dinas Sosial (Dinsos) untuk peminjaman tenda darurat untuk kegiatan belajar," sambungnya.

Baca Juga: Barcelona Kembali Mendapat Pukulan, 2 Pemain Andalan Mereka Alami Cedera Saat Tugas Internasional

Kata Ucu, madrasah yang direncanakan dipakai belajar, dirasakan berat pertanggung jawaban kepala sekolah bilamana terjadinya tidak disiplinnya siswa dalam hal kebersihan.

"Alasan kuat bangunan madrasah rutin digunakan pembelajaran keagamaan yang notabebenya harus sangat terjaga kebersihannya," ujarnya.***

Editor: Galih R

Tags

Terkini

Terpopuler