PRIANGANTIMURNEWS- Memeriahkan hari jadi Kabupaten Ciamis ke 382 tahun 2024 akan digelar berbagai pertunjukan helaran seni.
Rencananya helaran Seni tersebut akan dikemas dalam acara Galuh Ethnic Carnival (GEC). Dalam helaran itu akan ditampilkan 18 Seni Helaran di Tatar Galuh Ciamis, Jawa Barat, dan dua seni Helaran dari luar daerah.
Menurut Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disbudpora) Ciamis, Dadang Darmawan, melalui Kabid Kebudayaan, Muharam A Zajuli, dalam rangka memeriahkan hari jadi Kabupaten Ciamis akan adanya pelaksanaan Galuh Ethnic Carnival.
Baca Juga: Korban Tabrak Lari, Dua Pegawai DTU Syariah Alami Luka Serius di Wajahnya
Dikatakan Muharam bahwa kegiatan Galuh Ethnic Carnival ini merupakan agenda rutin yang memang sudah direncanakan setiap tahunnya. Tujuannya, tiada lain untuk memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Ciamis.
Selain itu, kata Muharam dalam pelaksanaannya juga memberikan apresiasi terhadap seni helaran yang ada di Kabupaten Ciamis. Jadi tidak semua kelompok seni bisa hadir, akan tetapi yang spesifik di seni Helaran.
“Selain tujuannya untuk meriahkan Hari Jadi Kabupaten Ciamis, GEC ini juga untuk memberikan apresiasi kepada seni helaran dan memberikan kesempatan tampil,” katanya, Kamis 30 Mei 2029.
Baca Juga: Harga Domba Jelang Kurban, Peternak Domba di Ciamis Kebanjiran Pesanan
Muharam menyebut, dalam kegiatan GEC itu, rencananya akan ada 18 seni Helaran yang sudah tercatat. Kemudian untuk tahun ini juga, ada support dari luar daerah yakni Kabupaten Kuningan dan Kota Banjar.
“Untuk seni Helaran di Kabupaten Kuningan itu seni Kajene. Sedangkan dari Kota Banjar itu seni Kuta Geugeus. Kalau tahun sebelumnya itu dari Jawa Tengah, nah tahun ini masih dari Jawa Barat,” ucapnya.
Sedangkan untuk rute sendiri, masih sama dengan tahun sebelumnya. Yaitu mulai dari depan kantor Disbudpora Ciamis, lalu lewat Pasar Manis Ciamis dan finish di Pendopo Bupati Ciamis.
Baca Juga: World Book Day 2024 Generasi Strawberri Menjadi Harapan BI
“Kegiatan GEC dalam rangka meriahkan Hari Jadi Kabupaten Ciamis ini, akan dilaksanakan tanggal 11 Juni 2024,” imbuhnya.
Muharam berharap, dengan adanya GEC ini, kedepannya untuk kelompok seni yang menjadi menjadi kebanggaan Ciamis. Sebab, suatu apresiasi yang memang sudah berkarya di seni, sehingga dihargai dengan penampilan di event-event tertentu.
“Lalu dari konteks pelestariannya ini, mudah-mudahan tetap terjaga dan terlindungi. Kalau sudah terjaga dan terlindungi, bisa kita wariskan kepada anak dan cucu,” harapnya.
Muharam menambahkan, karena kegiatan Galuh Ethnic Carnival ini merupakan suatu agenda rutin setiap tahunnya, kedepannya pihaknya akan mengusulkan untuk menjadi warisan budaya tak benda (WBTB).***