Network
PRIANGANTIMURNEWS- Setelah dicari akhirnya tersangka pelaku kasus unjuk rasa berujung perusakan yang terjadi di Kejaksaan Negeri Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat akhirnya menyerahkan diri ke Polres Tasikmalaya.
Tersangaka berinisial H (22) secara kopratif mendatangi Mapolres Tasikmalaya dengan didampingi sejumlah tokoh agama, alumni salah satu Pondok pesantren dan Ketua KPAID Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rinanto.
Menurut pengakuannya H, ia berperan sebagai Korlap aksi unjuk rasa yang menyebabkan tiga kendaraan polisi rusak. Dirinya sengaja datang menyerahkan diri yang menjadi DPO Polda Jabar atas kasus aksi di kantor Kejaksaan.
Baca Juga: Ridwan Kamil Ungkapkan Bela Sungkawa Atas Meninggalnya Ayahanda Yuni Shara dan Krisdayanti
"Saya sempat mendatangi beberapa tempat. Untuk memastikan disaat unjuk rasa rusuh di Kejaksaan Negeri Tasikmalaya. Ini atas inisiatif tidak ada sangkut paut lembaga pendidikan agama," kata, H.
"Tidak menginstruksikan untuk aksi semata hanya kepolosan anak-anak. Kedua kami tidak mengharapkan adanya ekses yang terjadi di masyarakat," kata Yamin Hambali.
Yamin menambahkan, peristiwa ini diharapkan bisa menjadi pembelajaran. Bahwa tindakan anarkis bukan menjadi sebuah pembenaran, dan tidak akan menjadi suatu penyelesaian.
"Mari kita ber sama-sama menjaga Kabupaten Tasikmalaya agar aman tentram. Tindakan ini mari kita serahkan prosesnya kepada pihak kepolisian," ucapnya.
Baca Juga: Tawaran Pembuka untuk Erling Haaland Ditolak Dortmund, Chelsea Akhirnya Cari Pemain Alternatif
