Santri Harus Jadi Garda Terdepan, KH Fadil: 11 Santri yang Meninggal Syuhada

- 22 Oktober 2021, 20:02 WIB
Peluncuran logo Hari Santri 2021.
Peluncuran logo Hari Santri 2021. /Kemenag.go.id/

Mereka menjadi syuhada. “Mereka (santri) meninggal ketika sedang tholabul ilmi (menimba ilmu), Isya Allah meninggal syahid,” tuturnya.

Baca Juga: SAH! Akhirnya, Vincent Verhaag dan Jessica Iskandar Resmi Menikah

Kang Icep, panggilan akrab KH Fadil Yani Ainusyamsi berharap agar lebih baik semua berdoa untuk almarhum dan orang tuanya, agar diberi ketabahan dan kesabaran.

Selain itu seluruh pimpinan pesantren yang mendapat musibah tetap diberi kekuatan dan ketabahan yang kokoh.

“Demikian pula, santri jangan terlampau lama berkabung atau dalam duka. Apa pun kejadian ini karena sudah menjadi kehendak Allah SWT, santri harus tetap bergerak maju dengan inovasi-inovasinya untuk membangun negeri,” tambahnya.

Baca Juga: Siap-Siap, Inilah Rencana Proyek Perombakan Newcastle United di Bawah Bos Baru

Dia juga berharap agar semua pihak mengambil hikmah atas kejadian yang menimpa santri.

Semuanya mengandung hikmah, sebab tidak ada kebahagiaan lestari maupun kesulitan abadi.Karena, semua yang terjadi itu berjalan sesuai dengan kodarnya Allah SWT.

“Meski satu pun santri wafat, kita ikut merasakan kesedihan, sehingga ikut mendoakan dan saling menguatkan. Kejadian ini merupakan pelajaran sangat berharga bagi semua, terutama pimpinan pondk pesantren,” tutur Ang Icep.

Lebih lanjut KH Fadil yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Darussalam berharap agar dalam kasus ini tidak saling menyalahkan. Sebaliknya, harus saling mendoakan, sebab segala sesuatunya telah terjadi.

Halaman:

Editor: Muh Romli

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x