Network
/photo/2021/11/24/1837629608.jpg)
PRIANGANTIMURNEWS - Patriot Desa bekerja sama dengan pemerintah desa Nagrog, Sukahurip, dan Pameutingan Kecamatan Cipatujah untuk mengadakan pelatihan Inkubasi Bisnis Berbasis Potensi bagi para pelaku UMKM, Karang Taruna, PKK dan BUM Desa yang diadakan di masing-masing desa.
Pelatihan dilakukan secara bergantian dimulai dari desa Nagrog pada tanggal 15-16 November, dilanjutkan oleh desa Sukahurip pada 17-18 November dan desa Pameutingan pada tanggal 19-20 November 2021.
Patriot Desa dan pemerintah desa Nagrog, Sukahurip dan Pameutingan mendesain kegiatan pelatihan secara komprehensif dan kolaboratif, sehingga peserta pelatihan dapat memajukan usahanya.
Adapun materi yang disampaikan terdiri dari 7 sesi, yaitu sesi 1. Merancang Produk yang disukai konsumen, 2. Merancang Strategi Pasar, 3. Manajemen Finansial Usaha, 4. Saluran Pasar yang Efektif, 5. Permodalan dari Bank BJB, 7. Permodalan dari Bank CIJ, 8. Pemotretan dan Perizinan Legalitas Usaha, dan 9. Bisnis Model Canvas.
Dalam kegiatan tersebut, Patriot Desa dan Pemerintah Desa menggandeng beberapa pihak, seperti perbankan Bank BJB dan CIJ untuk memudahkan akses permodalan, Rumah Amal Salman Tasikmalaya, Dompet Dhuafa, dan Sinergi Foundation sebagai donator kegiatan.
Muhamad Alim, Ketua Panitia Inkubasi Bisnis Berbasis Potensi Desa mengatakan bahwa tujuan dari kegiatan Pelatihan Inkubasi Bisnis Berbasis Potensi Desa ini adalah untuk menstimulasi peningkatan ekonomi melalui kegiatan pasar yang berkelanjutan, menstimulasi inovasi usaha di desa-desa, meningkatkan daya jual-beli terhadap produk UMKM, mendorong pemulihan ekonomi paska pandemi dan menjadi media pembelajaran bersama terkait bisnis yang berkelanjutan.
Baca Juga: Prediksi Roma vs Zorya, Pratinjau, Berita Tim, dan Head to Head Liga Konferensi Eropa UEFA 2021-2022
“Adapun luaran dari kegiatan ini adalah, 4 kanvas untuk praktik, Google my business, pembuatan NIB dan pemotretan produk UMKM,” ujarnya kepada priangantimurnews.com.
