Harga Cabai di Pangandaran Masih Tinggi, Ini Penyebabnya

- 20 Juli 2022, 14:23 WIB
Inilah peyebab harga cabai masih mahal di Pangandaran.
Inilah peyebab harga cabai masih mahal di Pangandaran. /Pixabay/

PRIANGANTIMURNEWS- Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kabupaten Pangandaran Tedi Garnida menyampaikan harga cabai di beberapa pasar tradisional di Kabupaten Pangandaran masih relatif tinggi.

Selain harga cabai, beberapa komoditas kebutuhan masyarakat juga mengalami kenaikan yang cukup signifikan.

Berdasarkan data pantauan Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UMKM di tiga pasar tradisional di tiga kecamatan, untuk harga cabai rawit Rp 80.000, cabai merah berkisar antara Rp 80.000 hingga Rp 100 ribu, cabai keriting berkisar antara Rp 80.000 hingga 100.000 bahkan untuk di Pasar Kalipucang cabai keriting mengalami kenaikan dari harga minggu lalu.

Baca Juga: Tidak Hanya di Malioboro, Larangan Pakai Skuter Listrik Berlaku Untuk Seluruh Kota Jogja

Sementara untuk harga bawang merah berkisar antara Rp 60.000 hingga Rp 70.000, bawang putih berskisar antara Rp 20.000 hingga Rp 25.000 di Pasar Kalipucang terjadi kenaikan dari harga minggu lalu.

Untuk telur ayam berkisar antara Rp 28.000 hingga Rp 29.500 di Pasar Parigi mengalami kenaikan dari harga minggu lalu.

Sementara harga minyak goreng curah di tiga pasar tradisional tersebut berkisar diharga Rp 14.000 hingga Rp 15.000.

Baca Juga: Mempunyai Misi Mendongkrak Prestasi Ini 5 Aturan Ketat Erik Ten Hag Di Manchester United

Menurutnya, kenaikan beberapa komoditas kebutuhan masyarakat di Kabupaten Pangandaran terjadi di karenakan faktor cuaca yang masih saja turun hingga para petani mengalami gagal panen.

Halaman:

Editor: Galih R


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x