Robert Albert Blak-blakan Soal 'Penyakit PERSIB' yang Sulit Disembuhkan

24 Januari 2022, 19:39 WIB
Robert Alberts pelatih PERSIB Bandung telah menyiapkan program latihan menghadapi Persikbao Pekan ke 21 di Stadion Ngurah Rai Denpasar Bali /persib/Amandeep Rohimah /

PRIANGANTIMURNEWS - Pada BRI Liga 1 2021-2022 PERSIB Bandung berada di peringkat dengan 40 poin dari 20 laga, Dengan posisi itu PERSIB Bandung masih memiliki asa menggapai juara.

Pada posisi yang sama, PERSIB tak sendirian, karena masih ada Bhayangkara FC sebagai pemuncak klasemen BRI Liga 1 dengan 43 poin, Kemudian Arema FC menempel ketat di urutan kedua dengan 41 poin.

Selain itu juga masih ada Persebaya Surabaya yang memiliki poin 39 dari 20 pertandingan.

Baca Juga: Momen Acha Septriasa ke Rumah Irwansyah dan Zaskia Sungkar Jadi Sorotan

Perolehan poin yang semakin ketat membuat tim asuhan Robert Alberts mau tak mau mendapatkan hasil positif dalam tiap laga tersisa.

Kesempatan meraih gelar juara Liga 1 musim ini bagi PERSIB masih terbuka dan Robert Alberts wajib mengatasi "penyakit" yang kerap menghinggapi tim berjuluk Maung Bandung itu.

PERSIB selalu kesulitan menjinakkan tim-tim besar seperti Persija Jakarta, Bali United, dan Arema FC.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Puasa Ayyamul Bidh , Dari Januari - Desember 2022, Catat Tanggalnya DISINI

"Saya setuju dengan itu. Sebagai tim yang punya inspirasi menjadi juara tentunya harus bisa menang pada laga besar pada putaran kedua," ujar Robert.

Kemudian masalah transisi bertahan ke menyerang masih jadi "penyakit" PERSIB di putaran kedua yang sangat terlihat kala bentrok dengan Borneo FC.

Pangeran Biru hanya menang tipis 1-0 dan gol tercipta oleh Mohammed Rashid yang berposisi sebagai gelandang.

Baca Juga: Ini Penjelasan Edy Mulyadi Tentang ‘Tempat Jin Buang Anak’ Yang Menyinggung Warga Kalimantan

"Kami masih lambat di transisi bertahan ke menyerang sehingga mudah bagi pemain Borneo kembali bertahan dan menerapkan parkir bus di depan gawang. Mereka menerapkan itu untuk menyulitkan kami," jelas Robert usai laga melawan Borneo FC.

"Penyakit" yang belum terpecahkan adalah tumpulnya barisan depan PERSIB yang kini dihuni dua bomber anyar David da Silva dan Bruno Cantanhede.

Duet striker Brasil ini tampaknya masih kesulitan untuk menjebol gawang lawan.

Baca Juga: Biodata Lengkap Matt White, Aktor Cilik yang Dikabarkan Meninggal Dunia

Dari tiga laga terakhir, hanya Bruno Cantanhede yang berhasil menyarangkan satu gol saat PERSIB melawan Persita Tangerang dipekan ke 18, itupun dicetak dari titik putih.***

 

Editor: Muh Romli

Sumber: Persib

Tags

Terkini

Terpopuler