PRIANGANTIMURNEWS - Pemain Spanyol Dani Olmo mencetak gol menakjubkan di waktu tambahan untuk meraih kemenangan 2-1 melawan Albania dalam pertandingan persahabatan pada Sabtu, 26 Maret 2022.
di depan penonton yang bersemangat dalam pertandingan pertama mereka di Catalonia dalam 18 tahun.
Bergemuruh di stadion Cornella-El Prat yang hampir penuh, semifinalis Euro tahun lalu mendominasi sejak awal,
Baca Juga: Jerman Memperpanjang Rekor Kemenangan di Bawah Flick dengan Kemenangan 2-0 atas Israel
tetapi harus menunggu hingga menit ke-75 untuk membuka skor saat Ferran Torres menyelesaikan dari jarak dekat dari umpan pemain pengganti Yeremy.
Namun beberapa menit kemudian Myrto Uzuni menyamakan kedudukan dengan satu-satunya upaya tepat sasaran Albania berkat gol aneh,
ketika bek Spanyol Eric Garcia mencoba untuk membersihkan bola panjang tetapi hanya berhasil mengarahkannya ke kepala penyerang yang berkunjung dan melewati kiper David Raya.
Saat pertandingan tampaknya akan berakhir imbang, Olmo menerima umpan pendek dari Jordi Alba dan melepaskan tembakan melengkung ke sudut atas dari tepi kotak untuk mengamankan kemenangan.
Spanyol selanjutnya menghadapi Islandia di A Coruna pada hari Selasa saat mereka melanjutkan persiapan ke Piala Dunia tahun ini di Qatar, yang akan dimainkan pada bulan November dan Desember.
Bisa dibilang headline terbesar tentang pertandingan hari Sabtu adalah di mana itu dimainkan saat Spanyol kembali ke Barcelona untuk pertama kalinya sejak memenangkan pertandingan persahabatan 2-1 melawan Peru pada Februari 2004.
Lebih dari 35.000 dari 40.000 tiket yang tersedia untuk apa yang biasanya ramah bunga yang cukup rendah telah terjual.
Setelah bertahun-tahun ketegangan antara pemerintah pusat Madrid dan gerakan separatis Catalonia, ada kekhawatiran tentang bagaimana orang banyak akan bereaksi tetapi kekhawatiran itu hilang sejak awal.
Para penggemar bergabung dengan melodi lagu kebangsaan Spanyol, yang tidak memiliki kata-kata, dan sepenuhnya mendukung tim mereka, menciptakan suasana yang hebat di stadion Espanyol.
Situasi politik, yang tidak terlalu bergejolak dibandingkan masa lalu, membantu meredakan ketegangan tetapi susunan pemain inti tim juga berperan, dengan empat starter dari Barcelona.
Kiper Raya juga memulai karirnya dengan tim yang berlatih lima menit dari stadion,
sementara pelatih Spanyol Luis Enrique sukses sebagai pemain dan manajer di Barca, yang ia bawa ke treble Liga Champions, La Liga dan Piala Spanyol pada tahun 2015.
"Penontonnya luar biasa, mereka pantas menang," kata Olmo kepada wartawan. "Kami mendominasi dan itu adalah ujian yang bagus.
Jika kami memainkan pertandingan persahabatan sekarang, itu karena kami lolos ke Piala Dunia jadi itu berarti banyak."
Kehilangan beberapa penyerang karena cedera, Luis Enrique menggunakan Ferran Torres sebagai target man Spanyol tetapi dia membutuhkan waktu hingga 15 menit menjelang akhir,
untuk mengubah penguasaan bola mereka yang hampir 80 persen menjadi sebuah gol sebelum Olmo melepaskan tembakan penentu kemenangan setelah pertahanan mereka gagal.***