Network
PRIANGANTIMURNEWS - Legenda sepak bola dunia asal Brazil, Pele meninggal dunia pada Kamis, 29 Desember 2022.
Ia dikabarkan meninggal dunia di usia 82 tahun setelah berjuang melawan kanker usus yang dialaminya.
Sederet pesebak bola seperti Cristiano Ronaldo, Lionel Messi, Neymar, David Beckham dan lainnya menuliskan pesan bela sungkawa melalui akun media sosialnya masing-masing.
Namun, ada yang menjadi sorotan banyak orang, yakni ucapan bela sungkawa dari pesebak bola Neymar.
Ia dikabarkan meninggal dunia di usia 82 tahun setelah berjuang melawan kanker usus yang dialaminya.
Sederet pesebak bola seperti Cristiano Ronaldo, Lionel Messi, Neymar, David Beckham dan lainnya menuliskan pesan bela sungkawa melalui akun media sosialnya masing-masing.
Namun, ada yang menjadi sorotan banyak orang, yakni ucapan bela sungkawa dari pesebak bola Neymar.
Baca Juga: Tidak ada Kata Terlambat, Ini Cara Berbakti kepada Orang Tua yang Telah Meninggal Dunia Menurut Buya Yahya
Setelah kabar meninggal Pele dikonfirmasi oleh pihak keluarga, Neymar menyampaikan ungkapan duka atas bepulangnya Pele melalui Instagram pribadinya.
Namun, publik Brazil terang-terangan mengkritik sikap Neymar yang tidak terlihat hadir di prosesi pemakaman Pele.
Pesepak bola berumu 30 tahun tersebut tak lepas dari kritikan seorang jurnalis Brazil Urgente, Jose Luis Datena.
Kritikan tersebut bahkan tidak jauh berbeda seperti kiritikan publik Brazil. Juenalis tersebut mengatakan bahwa Neymar seharusnya bisa meminta PSG untuk mengizinkannya menghadiri prosesi pemakaman Pele.
Hal itu bisa dilakukan, mengingat beberapa kali Neymar terlihat memaksa klub agar memberinya izin menghadiri pesta.
Setelah kabar meninggal Pele dikonfirmasi oleh pihak keluarga, Neymar menyampaikan ungkapan duka atas bepulangnya Pele melalui Instagram pribadinya.
Namun, publik Brazil terang-terangan mengkritik sikap Neymar yang tidak terlihat hadir di prosesi pemakaman Pele.
Pesepak bola berumu 30 tahun tersebut tak lepas dari kritikan seorang jurnalis Brazil Urgente, Jose Luis Datena.
Kritikan tersebut bahkan tidak jauh berbeda seperti kiritikan publik Brazil. Juenalis tersebut mengatakan bahwa Neymar seharusnya bisa meminta PSG untuk mengizinkannya menghadiri prosesi pemakaman Pele.
Hal itu bisa dilakukan, mengingat beberapa kali Neymar terlihat memaksa klub agar memberinya izin menghadiri pesta.
Baca Juga: Relawan Anies di Bukittinggi Babak Belur, Dikeroyok 3 Pelaku Misterius!
"Neymar jelas bisa meminta PSG untuk membiarkannya datang ke sini. Dia sudah beberapa kali memaksa klub untuk membiarkannya mendatangi pesta, jadi mengapa tidak bisa mengucapkan selamat tinggal pada Pele?" ujar Datena.
Lebih lanjut, Datena mengatakan bahwa sebagai pemain Brazil, seharusnya Neymar wajib datang dan melihat peti mati Pele untuk mengucapkan selamat tinggal.***
"Neymar jelas bisa meminta PSG untuk membiarkannya datang ke sini. Dia sudah beberapa kali memaksa klub untuk membiarkannya mendatangi pesta, jadi mengapa tidak bisa mengucapkan selamat tinggal pada Pele?" ujar Datena.
Lebih lanjut, Datena mengatakan bahwa sebagai pemain Brazil, seharusnya Neymar wajib datang dan melihat peti mati Pele untuk mengucapkan selamat tinggal.***
