Presiden Joko Widodo Terancam Secara Politik, Ini Dua hal Alasannya

- 20 Desember 2022, 18:10 WIB
Tangkapan layar Presiden Jokowi bertemu dengan Megawati di Istana Presiden./Youtube Sekretariat Presiden
Tangkapan layar Presiden Jokowi bertemu dengan Megawati di Istana Presiden./Youtube Sekretariat Presiden /

Pada acara tersebut menurut Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief mengemukaan bahwa Presiden Jokowi tengah melakukan show of force atau unjuk kekuatan.

Hal serupa juga disampaikan oleh politisi PDIP Masinton Pasaribu.

Berdasarkan adanya tanggapan tersebut, Show of force merupakan respons terhadap pernyataan terbuka berbagai partai politik yang gerah dengan sinyal-sinyal politik Jokowi.

Bererapa elite partai bahkan menegaskan ke Jokowi agar tidak mencampuri kedaulatan partai politik untuk mengusung capres-cawapres.

Baca Juga: Usai Juara di World Coronation Series, Ash dan Pikachu Pensiun dari Maskot Pokemon di 2023

Jika memang benar show of force itu adalah sebuah respons, maka Jokowi merasa tidak percaya diri dengan pengaruh politiknya.

Oleh karenanya, Jokowi dan pendukungnya merasa perlu unjuk kekuatan agar partai politik tidak memandang sinis sinyal dukungan politik sang Presiden ketujuh tersebut.

Kedua, Jokowi mengeluarkan Perppu Nomor 1 Tahun 2022 yang memungkinkan partai politik yang lolos parlemen pada Pileg 2019 untuk menggunakan nomor urut sebelumnya.

Dikeluarkannya Perppu Nomor 1 Tahun 2022 tampaknya merupakan akomodasi terhadap usulan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Lutri pada pertengahan September 2022.

Baca Juga: Gawat! Menjelang Kickoff Piala AFF 2022 2023, Kapolri Datangi Stadion GBK, Ini Alasannya

Halaman:

Editor: Muh Romli

Sumber: Instagram @buddykuofficial


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah