Network
PRIANGANTIMURNWES - Data yang dihimpun Survei Y-Publica, dapat terbaca bahwa elektabilitas Prabowo Subianto berada di posisi pertama dengan prosentase 25,3
Sementara di posisi dua diduduki oleh Ganjar Pranowo dengan prosentase 24,0, kemudian disusul Anis Baswedan pada posisi tiga 17,2 prosen.
Diterangkan Rudi Hartono (Direktur Eksekitif Y-Publica), bahwa Prabowo Subianto dapat menggeser Ganjar Pranowo yang selama setahun berada di posisi atas, dan Anis Baswedan harus terima di posisi tiga.
Baca Juga: Gara-gara Bertemu Prabowo, Gibran Dipanggil PDI Perjuangan
Menurutnya elektabilitas Ganjar bisa tumbang salah satunya adalah imbas dari gagalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U20.
Sehingga dari peristiwa tersebut berdampak pada kebencian publik yang ditujukan kepada Ganjar.
Dengan demikian PDIP akan mempercepat deklarasi pencalonan calon presiden, agar sedikit dapat mempersempit anjloknya elektabilitas Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Ridwan Kamil Disebut Pasangan Realistis untuk Ganjar dan Prabowo, Ini Alasannya
“Peta pencapresan dan koalisi partai-partai masih akan dinamis hingga menit-menit terakhir menjelang jadwal pendaftaran ke KPU,” jelas Rudi.
Dia juga melanjutkan penjelasanya terkait sikap Presiden Jokowi terhadap Anies Baswedan dukunganya kian turun.
Data tercatat di Survei Y-Publica telah tersimpan sejak 21-27 Mei 2023 pada 1200 orang, yang akan mewakili seluruh Provinsi di Indonesia.
Baca Juga: Polemik Putusan PN Jakpus Soal Tunda Pemilu, Prabowo: Putusan itu Tak masuk akal
Melalui wawancara tatap muka terhadap responden yang dipilih secara multistage random sampling.
Margin of error kurang lebih 2,89 persen, tingkat kepercayaan 95 persen.***
