PRIANGANTIMURNEWS - Pengumuman Bakal Calon Wakil Presiden (Cawapres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang mengusung Anies Baswedan menjadi sorotan publik belakangan ini.
Keputusan Partai Nasional Demokrasi (NasDem) memasangkan Anies dengan Muhaimin Iskandar dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) cukup mengejutkan.
Namun disamping itu, tampaknya NasDem memilih keputusan tersebut untuk menghimpun suara dikalangan Muslim Nahdlatul Ulama (NU) Indonesia khususnya Jawa Timur (Jatim).
Baca Juga: Resmi! Partai Demokrat Cabut Dukungan untuk Anies Baswedan
Keputusan koalisi tersebut pun didukung oleh Tokoh NU sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Ma'arif Denanyar di Jombang, KH. Abdussalam Shohib.
Sohib meyakinkan bahwa keputusan mengejutkan tersebut akan menjadi poros baru Anies Baswedan di Provinsi Jatim dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Pernyataan tersebut disampaikan pada MInggu, 3 September 2023 selepas avara Ngaji Alumni Mambaul Ma'arif Denanyar di Ponorogo.
Baca Juga: Cak Imin Gabung ke Anies, Zulkifli Hasan: Dia Belok “Enggak” Kasih Sein
"Jawa Timur kan basis NU dan PKB. Saya kira raupan suara di Pilpres bisa mencapai 70 persen. Itu tergantung berapa pasangan nanti, kalau tiga (pasangan) ya 50 persen," ungkap Shohib.