PRIANGANTIMURNEWS - Tokoh Nur dalam Film KKN di Desa Penari cukup menyita perhatian publik dengan sosok Khodam leluhur yang menyertainy.
Tokoh Nur dalam film yang diambil dari kisah nyata ini memiliki Khodam leluhur yang menyertai nya, sosok tersebut bernama Mbah Dok.
Pemain Nur yang diperankan oleh Tissa Biani ini, memiliki karakter yang alim dan taat beragama.
Baca Juga: Mengenal Sosok Mbah Dok, Khodam Penjaga Tokoh Nur dalam Film KKN di Desa Penari
Khodam tersebut diwariskan oleh leluhur Nur untuk melindunginya, di dalam kisah nyata KKN di Desa Penari terdapat tokoh Nur yang memiliki khodam bernama Mbah Dok.
Tokoh Nur ini juga yang selamat dalam kisah KKN di Desa penari. Nur yang memiliki Khodam Mbah Dok yang seakan-akan menyelamatkan Nur pada kejadian naas KKN di Desa penari.
Dalam kisahnya Nur diceritakan sebagai satu-satunya mahasiswa KKN yang memiliki Khodam, Khodam itu diwujudkan sebagai seorang nenek bernama Mbah Dok.
Baca Juga: 4 Makanan Indonesia yang Diakui Dunia, Bangga Banget!
Nur berhasil selamat dari gangguan Badarawuhi yang berusaha untuk mencelakai Nur.
Di dunia nyata, khodam leluhur semacam ini dipercaya memiliki ikatan dengan sang tuan (manusia) dan bertugas melindungi majikannya.
Khodam leluhur akan melindungi anak,cucu hingga cicit tuannya yang memiliki sifat-sifat tertentu dan menarik untuk menjaganya.
Seperti yang kita ketahui, dari film KKN di desa penari selain Badarawuhi, ada juga sosok makhluk gaib lain yang menjadi pusat perhatian para penonton.
Baca Juga: 4 Makanan Indonesia yang Diakui Dunia, Bangga Banget!
Ia adalah Mbah Dok penjaga gaib yang mengikuti tokoh Nur. Dari awal cerita ia sendiri berperan penting dalam konflik cerita KKN di desa penari.
Sosok Mbah Dok dalam film ini perankan oleh artis senior bernama Dewi Sri.
Apa saja fakta menarik tentang entitas berwujud nenek-nenek satu ini simak pembahasannya berikut ini, dikutip priangantimurnews.com dari YouTube Ronji TV, pada Rabu 18 Mei 2022.
Baca Juga: Pemilu 2024 Golkar Optimis Menang di Jawa Barat, Iwan Saputra Siap Menangkan Dapil 13 Jabar
1. Mbah Dok telah mengikuti Nur sejak kecil
Dalam cerita yang dituturkan oleh Simplement Mbah Dok diketahui telah mengikuti Nur. bahkan sejak kecil Nur sendiri baru tahu setelah ia menemui seorang guru agama yang sempat menangani dirinya.
Menurut info yang ia dapat Mbah Dok memang sudah tak bisa dipisahkan dengan Nur dengan cara apapun.
Nah karena pada akhirnya Mbah Dok dibiarkan, Ia pun berjanji bahwa ia akan menjaga Nur dari ancaman apapun termasuk Badarawuhi.
Baca Juga: 4 Makanan Indonesia yang Diakui Dunia, Bangga Banget!
2. Mengambil wujud Nenek-nenek
Sesuai namanya, Mbah Dok ditampilkan dengan wujud seorang nenek tua Renta. Hal itu dibuktikan dalam trade yang ditulis Simplement.
Penampakan Mbah Dok sendiri dideskripsikan langsung oleh Mbah Buyut dan guru agama Nur yang pernah mengobatinya.
Karakter yang diperankan oleh Dewi Sri ini juga memiliki ciri khusus di mana mata kirinya diperlihatkan buta sebela.
Kuat dugaan alasan Mbah dok mengambil wujud ini agar sesuai dengan perannya yaitu mengasuh dan menjaga Nur yang dianggap sebagai cucunya sendiri
Baca Juga: Nagita Slavina Rencana Akan Masukkan Rafathar Ke Sekolah Tempat Pangeran Eropa
3. Kurang disukai para penghuni gaib di Desa Penari tempat KKN Nur dan teman-temannya
Selain Widya yang diketahui memiliki Geti anget, Nur juga menjadi korban teror dari makhluk makhluk penunggu hutan tempat para mahasiswa KKN. Ia bahkan mendapat teror yang lebih jelas seperti penampakan penari dan suara gamelan.
Penyebabnya pun terungkap saat Nur berkunjung ke kediaman Mbah Buyut, menurut sang dukun penjaga Nur yang bernama Mbak Dok ternyata tak diterima memasuki wilayah Badarawuhi karena sering membuat masalah.
Masalahnya Mbah Dok juga terikat secara spiritual sehingga jika dipisah secara paksa, Nur justru bisa meninggal. Oleh karena itu Mbah Buyut pun melakukan sesuatu agar Mbah Dok dilepas saja.
Baca Juga: LENGKAP, Jadwal Pertandingan SEA Games 2022 Hari Ini Rabu 18 Mei 2022 untuk Kontingen Indonesia
4. Sosok yang memberitahu nama Badarawihi pada Widya.
dalam cerita KKN di desa penari nama Badarawuhi sendiri tergolong tabu untuk diucapkan.
Para warga lokal saja hanya berani menyebut makhluk satu ini dengan panggilan Dawuh. Orang yang pertama membocorkan nama Badarawuhi sendiri justru adalah Mbah Dok yang kala itu merasuk ke tubuh Nur
Ia pun langsung memberitahu Widia tentang nama sosok yang mengincarnya dan konsekuensi yang akan diterima teman-temannya jika Bima tak dihentikan
Baca Juga: Mimpi Ternyata Bisa Dikirimkan kepada Orang yang Kita Sukai, Simak Penjelasannya!
5. Kekuatannya konon sanggup menyaingi setengah populasi dedemit hutan
Meskipun berwujud nenek-nenek kekuatan Mbah Dok bisa dibilang berada di level setara Badar rawuhi hal itu terlihat jelas dari dialog siluman tersebut saat menemui Nur
Konon, Mbak Dok sanggup meladeni setengah populasi demit penghuni hutan seorang diri dengan mudah, padahal Mbah Buyut sendiri mengatakan jumlah debit nya saja bisa mencapai ratusan ribu. Hal ini juga turut Menjelaskan mengapa Nur masih bisa selamat meskipun sempat memegang selendang dan gelang penari milik Badar awuy
Padahal jika ada perempuan yang memegang dua benda keramat tersebut maka ia sudah ditandai sebagai penari baru oleh Badarawuhi
Baca Juga: Lengkap, Ini Dia Hal Penting yang Harus Diperhatikan Saat dan Setelah Pelaksanaan UTBK 2022
6. Disegani Badarawuhi
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya Badarawuhi memiliki hirarki tertinggi di hutan yang dihuni para dedemit. Otomatis itu menandakan bahwa sosok ini memiliki kekuatan dan pengaruh yang jauh lebih kuat dari makhluk halus lainnya.
Namun saat menemui Nur hal yang Badarawuhi katakan justru penghormatan kepada sosok Mbah Dok yang menjaga gadis tersebut.
Meskipun demikian ia juga tak akan segan bertarung melawan nenek tersebut jika Nur ikut campur
Dialog tersebut Seolah menjelaskan bahwa Badarawuhi telah memperlakukan Mbah Dok sebagai sosok Rival yang setara dengan dirinya.***