PRIANGANTIMURNEWS - Sosok wanita muda bernama Syarifah Ima ramai diperbincangkan dan tengah jdi sorotan publik.
Kedatangannya di pengadilan negeri Jakarta Selatan membuat Syarifah Ima dicecar banyak pertanyaan.
Baik dari petugas yang mengamankannya di pengadilan negeri maupun pertanyaan dari para netizen yang mengikuti kasus Brigadir J.
Baca Juga: Kabar Liga 1 2022/2023: Persib Bandung Antusias Hadapi Liga dengan Sistem Bubble dan Tanpa Penonton?
Seperti yang diketahui bahwa kasus Brigadir J memasuki babak akhir, dan baru-baru ini terdakwa Bharada E beberkan kejadian sebelum Brigadir J tewas.
Sebelumnya Bharada E mengatakan bahwa dirinya sempat melihat sosok wanita muda yang keluar sembari menangis dari rumah Ferdy Sambo.
Dan dari sinilah mungkin penyebab marahnya Putri Candrawathi waktu itu, jelas Bharada E.
Baca Juga: Happy Ending! Preview Episode 16 The Queens Umbrella: Cungha Hamil, Putra Mahkota Makin Perhatian
Namun Bharada E sendiri belum bisa memastikan apakah benar hal tersebut yang membuat Putri Candrawathi terlihat marah saat menemui Ferdy Sambo di rumah dinas.
Sementara itu, di sisi lain ada seorang wanita muda yang terobos persidangan Ferdy Sambo di pengadilan negeri Jakarta Selatan.
Hingga akhirnya sidang Ferdy Sambo pun ditunda dulu, namun wanita muda yang diketahui bernama Syarifah Ima pun mengikutinya.
Akan tetapi setelah Syarifah Ima diamankan oleh petugas dirinya dimintai keterangan terkait perbuatannya itu.
Syarifah Ima pun mengaku bahwa dirinya kagum dan nge fans kepada suami Putri Candrawathi, yakni Ferdy Sambo.
Bahkan saat Syarifah Ima di undang di kanal YouTube Uya Kuya ia berkata bahwa dirinya cinta mati kepada Ferdy Sambo.
Baca Juga: Imam Masjid di Manokwari Papua Barat Ditembak, La Neto: Minta Polisi Segera Ungkap Pelaku Penembakan
Tak hanya itu, Syarifah Ima juga siap jadi istri kedua Ferdy Sambo dan jika harus meminta izin kepada Putri Candrawathi ia pun siap.
Parahnya Syarifah Ima berani nekat meski tahu kedua orang tuanya tidak menyetujui tindakannya itu.
Sebagian orang menilai bahwa Syariah Ima memiliki kelainan, namun ia sendiri memilih menghiraukan apa yang orang lain katakan.***