Ini Lima Fakta Unik Tentang Bahasa Jawa

22 September 2021, 10:53 WIB
Ilustrasi orang yang bercakap-cakap menggunakan bahasa Jawa. /Pixabay/

PRIANGANTIMURNEWS– Bahasa merupakan salah satu jiwa bangsa dan identitas dari suatu negara.

Indonesia memiliki banyak bahasa daerah yang berbeda-beda dan menjadi keunikan tersendiri dari daerah tersebut, salah satunya Bahasa Jawa.

Bahasa Jawa adalah bahasa yang digunakan oleh masyarakat di pulau Jawa seperti Jawa Timur dan Jawa Tengah. Sedangkan untuk Jawa Barat memakai bahasa sunda.

Baca Juga: Menteri Sosial Tri Rismaharini Tahun 2022 Anggarkan 74,08 Triliun untuk Bansos

Bahasa Jawa juga merupakan bahasa unik yang dimiliki oleh Indonesia, dan terdapat fakta-fakta unik mengenai Bahasa Jawa.

Sebagaimana dikutip priangantimurnews.com dari Instagram @kemdikbud.ri, setidaknya terdapat lima fakta unik tentang Bahasa Jawa.

Berikut lima fakta unik yang dimiliki oleh Bahasa Jawa yang tidak semua orang tahu, yaitu:

Baca Juga: Prediksi Manchester United vs West Ham United, Head-to-Head, Berita Tim, Starting XI: Carabao Cup 2021

Pertama, Menjadi salah satu bahasa terjemah dalam Google Translate.

Bahasa Jawa menjadi salah satu bahasa pilihan yang ada dalam list terjemah dalam Google Translate karena sudah menjadi tren di mesin pencarian Google.

Bahasa Jawa juga merupakan bahasa daerah yang masuk dalam bahasa Google Translate.

Kedua, Memiliki penutur di luar negeri.

Penyebaranluasan baahsa Jawa tidak hanya ada di Indonesia, tetapi juga terdapat di beberapa negara yang memiliki penutur di luar negeri , seperti Suriname, Kaledonia Baru, Malaysia, Singapura, Belanda, dan Venezuela.

Baca Juga: Ini Jadwal dan Syarat SKD CPNS Kejaksaan Tinggi Jabar 2021

Ketiga, Merupakan bahasa daerah dengan jumlah penutur terbanyak di Indonesia.

Orang Indonesia didominasi oleh masyarakat yang tinggal di pulau Jawa, sehingga bahasa Jawa merupakan bahasa daerah dengan jumlah penutur terbanyak.

Jumlah penutur bahasa Jawa di Indonesia yang tercatat pada 2019 ialah sebanyak 75,5 juta jiwa.

Baca Juga: Giring Ghanesa Sebut Anies Tak Pantas Maju di Pilpres 2024, Arwani Thomafi: Preseden Negatif Bagi Demokrasi In

Keempat, Memiliki tingkat tutur sebagai bentuk penghormatan.

Bahasa Jawa memiliki empat tingkat tutur, yaitu ngoko (kasar), madya (biasa), kromo (halus), dan kromo inggil (halus sekali).

Dalam Bahasa Jawa makin halus tingkat tutur komunikator, makin tinggi status atau tingkat penghormatan komunikasinya.

Status dapat ditentukan oleh usia, posisi sosial, jarak kekerabatan, dan keakraban.

Kelima, Menjadi salah satu aksara yang terindah di dunia.

Baca Juga: Cara Mendaftar Program KIP Kuliah Tahun 2021, Ini Persyaratan dan Dapatkan Bantuan UKT/SPP Kemendikbud Ristek

Sebagai bahasa daerah yang dipelajari dan digunakan oleh masyarakat Indonesia, Bahasa Jawa termasuk dalam aksara terindah di dunia.

Lima kasara terindah di dunia adalah Burmese (Myanmar), Sinhala (Sri Lanka), Georgian (Georgia), Tagalog (Filipina), dan Hanacaraka (Indonesia).

Itulah lima fakta tentang Bahasa Jawa yang sangat jarang diketahui oleh banyak orang khususnya oleh masyarakat Indonesia.***

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Instagram @kemdikbud.ri

Tags

Terkini

Terpopuler