Network
PRIANGANTIMURNEWS-Kata baper tentu sudah sering kita dengar. Kata baper seolah sudah jadi bahasa gaul masyarakat.
Apalagi bagi kaum milenial, kata baper hampir setiap saat bisa diucapkan. Lantas apa sebenarnya arti dan makna baper?
Istilah baper, merupakan istilah yang seringkali menjadi pembicaraan anak muda.
Baca Juga: Dollar Perlahan Ditinggalkan ! Indonesia Tidak Mau Ketergantungan dan Perkuat Penggunaan Uang Lokal
Baper berasal dari penggabungan dua kata, yaitu ba yang bermakna bawa, dan per yang bermakna perasaan.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), baper berarti (ter) bawa perasaan dan berlebihan atau terlalu sensitif dalam menanggapi sesuatu.
Istilah baper sering digunakan untuk menggambarkan situasi atau kejadian yang berkaitan dengan perasaan, baik itu perasaan senang, sedih, kecewa hingga marah.
Baca Juga: Biaya dan Kuota Ibadah Haji, Bagaimana Peraturan Terbaru Haji 2023?
Diantara skill atau keahlian penting yang perlu milenial miliki dalam menjalankan relasi dengan sesama manusia di zaman yang semakin modern adalah bisa membedakan mana yang perlu dimasukan ke dalam hati, mana yang perlu kita jadikan sebagai pelajaran, dan mana yang perlu kita abaikan.
Lalu, bagaimana cara agar kita tidak mudah baper? Secara umum, tips agar tidak mudah baper adalah sebagai berikut:
1. Isi, kumpulkan, dan penuhi energi positif dalam diri kita. Kita perlu menyadari bahwa baper ini awalnya muncul dari pikiran negatif, sehingga untuk mengatasinya kita perlu kumpulkan sebanyak-banyaknya energi positif dalam diri.
Baca Juga: Subhanallah! Momen Pertama Kali Ronaldo Meminum Air Zam Zam, Langsung Puas!
2. Berpikir terlebih dahulu sebelum melakukan tindakan. Jika presepsi kita terhadap seseorang belum jelas, kita perlu bersikap seolah-olah biasa saja.
3. Jalani hidup apa adanya, dan fokus ke depan. Jika menurut kita itu baik dan benar, maka lakukanlah.
4. Sibukkan diri dengan kegiatan positif. Selama masih banyak kegiatan positif yang bisa kita lakukan, maka akan semakin sedikit waktu kita terbuang untuk melamun dan memikirkan hal negatif.***
