Seorang Kakek Muslim Inggris Diserang Sekelompok Orang di Birmingham

31 Maret 2023, 14:11 WIB
Lokasi kejadian saat siang hari di lingkungan Kings Heath Birmingham, Inggris. /Anadolu/

PRIANGANTIMURNEWS - Seorang kakek muslim berusia 73 tahun diserang oleh sekelompok pria di Birmingham, Inggris.

Diketahui pengeroyokan tersebut terjadi pada hari Rabu malam, 29 Maret 2023 saat sang  kakek berjalan pulang dari sebuah masjid di lingkungan Kings Heath Birmingham.

Korban langsung dibawa ke rumah sakit dengan laporan mengalami tangan patah dan luka di wajahnya yang cukup serius.

Baca Juga: Serap Aspirasi Masyarakat, Kapolres Polres Tasikmalaya AKBP Suhardi, Blusukan ke Kampung

Ironisnya, insiden ini berselang 10 hari dari penyerangan yang sama berupa pembakaran terhadap pria muslim di masjid lain dalam kondisi yang sama, perjalanan pulang.

Rekaman kamera CCTV menunjukkan para penyerang sebelumnya duduk di dalam kendaraan hitam sebelum memulai aksinya penyerangan.  

Menanggapi kasus tersebut Sersan Chris Gallon dari kepolisian Moseley dan Kings Heath menyampaikan segera menginvestigasi kejadian tersebut.

 

Baca Juga: Kabar Bahagia! SM Entertainment Mark NCT Akan Merilis Single Solo Kedua Bulan Depan

Dua kali kejadian yang sama, cukup menimbulkan kesan yang cukup mencekam bagi masyarakat yang baru pulang dari Masjid.

"Ini adalah serangan yang mengerikan terhadap anggota masyarakat yang sedang menuju rumah," ungkap Sersan Chris.

"Kami akan mengambil pernyataan lengkap dari korban, yang tetap di rumah sakit hari ini," lanjutnya.

 

Baca Juga: Mantapkan Operasi Ketupat Lodaya Seluruh Kendaraan Dinas di Cek

"Kami sudah mendapatkan petugas di daerah tersebut pagi ini untuk memulihkan CCTV dan melakukan penyelidikan dari rumah ke rumah," sambungnya.

"Kami bekerja keras untuk mengidentifikasi para penyerang dan mobil yang mereka tumpangi," akhirinya.

Para penyerang tertangkap CCTV adalah dua pria kulit putih dan satu pria kulit hitam, diduga berusia antara 18 sampai 30 tahun dan mengenakan baju olahraga.

 

Baca Juga: Indah! Lantunan Adzan Syekh Asal Aceh Membuat Juri Lomba Internasional Menangis

Polisi West Midlands berpendapat kemungkinan tidak ada kaitannya dengan serangan terhadap pria tua muslim lainnya yang dibakar.

Diman dirinya pun sama-sama diserang saat berjalan pulang dari Masjid yang berbeda di Birmingham pada 20 Maret lalu.

Birmingham, adalah sebuah kota dengan populasi capai 1,2 juta di Inggris. Kota ini merupakan rumah bagi lebih dari 300 ribu muslim Inggris.

 

Baca Juga: Pulau Indonesia yang Pernah Dijual di Situs Online Ilegal

Kelompok minoritas disebut tidak hanya melakukan diskriminasi dalam kehidupan sehari-hari, tetapi juga serangan fisik.

Pada tahun 2018, sekelompok anggota parlemen lintas partai telah mengeluarkan laporan tentang kebencian anti-muslim.

Itu mendesak pemerintah untuk secara resmi mendefinisikan Islamofobia. Sejauh ini, pemerintah belum mengambil tindakan apapun terhadap kasus yang serupa.***

Baca Juga: Profil dan Biodata Yabes Yosia, Adik Kandung Caesar Hito dan Bintagi Sinetron Bidadari Surgamu

Editor: Sri Hastuti

Sumber: Anadolu

Tags

Terkini

Terpopuler