Syeikh Anas Jaber Hadir di PPAT Hamalatul Qur'an dalam Aksi 'HQ Stand With Palestina'

4 November 2023, 09:00 WIB
Acara HQ Stand With Palestina yang digagas oleh PPAT Hamalatul Qur'an dan Amal Cinta Al-Aqsa salah satu kepedulian warga muslim Indonesia terhadap penderitaan warga Palestina/Ade Advian Achmad/priangantimurnews/PRMN /

 

PRIANGANTIMURNEWS - Palestina, adalah negara yang berada di Asia Barat antara Laut Tengah dan Sungai Yordan. Status dari negara yang mayoritas penduduknya muslim ini masih diperdebatkan.

Palestina tidak bisa dipisahkan dari sejarah dan perkembangan Islam. Di negara ini terdapat Masjid Al-Aqsa yang merupakan tempat Isra-nya Baginda Rasulullah SAW.

Sudah puluhan tahun, Palestina dijajah oleh Zionis Israel. Tak terhitung sudah lebih dari jutaan jiwa warga Palestina melayang mati syahid. Agresi Israel terhadap Palestina terus berlanjut. Awal Oktober 2023 konplik Palestina - Israel kembali pecah. Korban kembali berjatuhan.

Baca Juga: Gagal Hentikan Genosida Palestina: Direktur HAM PBB mundur! Sebut AS dan Eropa Terlibat

Di hari ke 28 konflik, sudah 9.000 orang warga Palestina syahid. Krisis di Palestina khususnya jalur Gaza mengundang kepedulian warga dunia, termasuk Indonesia.

Berbagai aksi kepedulian terhadap saudara seiman di Palestina terus mengalir. Baik berupa aksi demontrasi mengutuk Israel ataupun aksi lain.

Salah satu aksi peduli Palestina telah diselenggarakan di PPAT (Pondok Pesantren Alam Tahfidz) Hamalatul Qur'an Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya. Aksi bertajuk HQ Stand With Palestina ini digelar pada Jum'at ,3 November 2023.

Baca Juga: PPAT Hamalatul Qur'an dan Amal Cinta Al Aqsa (ACA) Akan Gelar Acara 'HQ Stand With Palestina'

Acara yang digagas PPAT Hamalatul Qur'an dan ACA (Amal Cinta Al-Aqsa) ini dilaksanakan di Masjid Ali Imron di Komplek PPAT Hamalatul Qur'an. Acara ini diisi dengan kajian dari dua orang nara sumber yakni Syeikh Anas Jaber dan Ustadz Cinta Restu Sugiharto.

Syeik Anas Jaber tidak lain adalah adik kandung dari Almarhum Syeik Ali Jaber. Syeikh Anas Jaber sejak usia 14 tahun sudah menjadi imam di masjid-masjid di Kota Madinah.

Sementara Ustadz Cinta Restu Sugiharto adalah da'i muda Indonesia yang dalam dakwah-dakwahnya  mengusung tema spesialis cinta,jodoh dan keluarga islami.

Baca Juga: Indonesia Dukung Palestina dan Mengecam Tindakan Agresi Israel di Wilayah Gaza, Ini kata Menlu dan Ketua MPR

Acara HQ Stand With Palestina

ini disambut antusias oleh seluruh santri dan juga wali santri PPAT Hamalatul Qur'an yang juga turut hadir dalam acara tersebut.

Pimpinan PPAT Hamalatul Qur'an, Ustadz Cecep Iwan Ridwan,S.Th.i,M.Pd ketika berbincang dengan priangantimurnews.pikiran-rakyat.com seusai acara mengatakan bahwa antusia dari santri dan juga wali santri terhadap acara HQ Stand With Palestina begitu luar biasa.

"Acara peduli Palestina telah selesai dilaksanakan. Alhamdulillah Syeikh Anas Jaber telah berkenan hadir bahkan beliau menjadi imam dan khotib pada sholat Jum'at di Masjid Ali Imron masih di komplek PPAT Hamalatul Qur'an,"kata Cecep.

Baca Juga: Jokowi Marah! Perkembangan di Palestina Semakin Memburuk: Indonesia Mengutuk Israel

Usai menunaikan sholat Jum'at, Syeikh Anas Jaber mengisi kajian dan didampingi oleh Ustadz 'Cinta' Restu Sugiharto. Dalam kajiannya, Ustad Cinta Restu Sugiharto menyampaikan bagaimana menebarkan benih-benih cinta.

Sementara Syeikh Anas Jaber dalam kajiannya menyampaikan bagaimana kita harus senantiasa memperhatikan saudara-saudara kita di Palestina. Sudah lebih dari 75 tahun Palestina dijajah oleh Zionis Israel dan agresi Israel pada tahun ini merupakan kondisi terburuk.

Usai kajian,diadakan aksi donasi untuk saudara-saudara seiman di Palestina. Respon dari jamaah yang hadir sangat luar biasa. Hanya dalam waktu 10 menit donasi untuk disalurkan kepada saudara-saudara kita di Palestina tembus angka Rp48.488.000.

Baca Juga: Presiden Erdogan Menggugah Dunia! Ketidakberdayaan PBB Dalam Menghadapi Konflik Israel-Palestina

Dari santri dan wali santri PPAT Hamalatul Qur'an sendiri terkumpul Rp5.5 juta.

Uniknya,pada aksi donasi tersebut diadakan lelang buah melon yang merupakan produk dari Green House PPAT Hamalatul Qur'an. Para santri sangat antusias mengikuti lelang melon ini. Bahkan ada beberapa santri yang 'udunan' berdonasi.

Cecep Iwan Ridwan mengaku bangga dan terharu dengan antusias para santri dan wali santri yang begitu peduli terhadap penderitaan warga Palestina.

Baca Juga: 2.065 Anak Palestina Kehilangan Nyawa, Genosida Israel Paling Dikecam Dunia

"Alhamdulillah,melihat antusia seperti itu mudah-mudahan kita tetap peduli terhadap saudara-saudara kita di Palestina,"ujar Cecep.

Bapak Adi salah seorang wali santri asal Soreang Bandung yang ikut berdonasi mengaku termotivasi untuk berdonasi karena ikut merasakan penderitaan yang dialami saudara seiman di Palestina.

"Sebagai sesama muslim kita wajib untuk ikut meringankan beban penderitaan mereka di sana. Semoga konflik ini segera berakhir,"harap Adi.

Baca Juga: Genosida Israel Hancurkan Rumah Sakit di Gaza: 500 Warga Palestina Meninggal

Acara HQ Stand With Palestina adalah upaya mulia dari muslim Indonesia untuk Palestina. Kita semua berdo'a agar perang segera berakhir dan tidak ada lagi warga sipil yang menjadi korban.***

Editor: Sri Hastuti

Tags

Terkini

Terpopuler