Sri Lanka Bangkrut, WNI Akan Dievakuasi

- 27 Juni 2022, 18:17 WIB
Bendera Srilangka.
Bendera Srilangka. /Instagram @afdhalrizki

PRIANGANTIMURNEWS- Krisis ekonomi di negara Asia Selatan, tepatnya Srilanka menyebabkan masyarakat mengalami kesulitan, khususnya Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di negara tersebut.

Meskipun Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di Sri Lanka bakal dievakuasi bukan pilihan, namun kondisi terkini dirasakan sulit.

Kesulitan itu antara lain, kelangkaan BBM, gas, pemadaman listrik dan mahalnya barang-barang kebutuhan pokok.

Hal tersebut diungkapkan Duta Besar (Dubes) RI untuk Sri Lanka Dewi Gustina Tobing.

Baca Juga: Warga Tidak Perlu Buru-Buru Ganti SIM, STNK, Akta Tanah Usai Pergantian Nama Jalan

Dubes Dewi menerangkan tujuan melaksanakan dialog untuk menyerap aspirasi masyarakat Indonesia dalam menyikapi krisis ekonomi yang terjadi di Sri Lanka.

Dubes Dewi memprediksi masa-masa sulit akibat bangkrutnya ekonomi Sri Lanka bakal berlangsung empat hingga lima bulan mendatang sampai cairnya bantuan dari dana moneter internasional (IMF).

Baca Juga: Akibat Volume Air Deras Jembatan di Kota Baru Ambruk

Berkenaan hal itu, dia meminta WNI menyiapkan cadangan pangan di rumah meskipun di kota-kota tertentu sudah terdapat pembatasan pembelian beras sebanyak 5 kilogram per orang.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x