Bahkan pada pekan ini, indeks Dollar US menyentuh level yang rendah yakni 101, 80 indeks.
Akibatnya, indeks Dollar US mengakumulasi pelemahan sebesar 0, 57 persen dalam empat hari perdagangan.
Selain itu, kenaikan suku bunga yang lebih lambat oleh Bank Sentral Amerika, menyebabkan melemahnya harga emas.
Baca Juga: Garut Diguyur Hujan, BPBD Sebut Adanya Bencana Banjir, Longsor dan Jembatan Rusak di 3 Kecamatan
Meski begitu, para pengamat masih meyakini bahwa harga emas akan menyentuh harga 2000 Dollar US di tahun 2023. ***