Hingga Palestina kesulitan untuk beribadah di Al Aqsa, maka masjid tersebut akan benar-benar dikuasai Yahudi Israel yang memang berencana untuk menguasai dan meruntuhkannya.
RUU ini dikabarkan akan disahkan dan diketok palu dalam beberapa hari mendatang. Langka ini tentunya membuat Palestina murka.
Rencana yang sama pernah terjadi pada Masjid Ibrahimi di Hebron yang sama-sama divago. Mereka membagi 75 persen wilayah untuk Yahudi dan 25 persen untuk Muslim. Padal tanah tersebut milik Palestina
Negara muslim bergerak
Dikutip dari Arab News pada Selasa, 13 Juni 2023. Perdana Menteri (PM) Palestina Mohammed Shtayyeh marah besar dan menyerukan rakyat Palestina, warga Arab dan Muslim untuk segera bergerak.
"Mengambil langkah ini akan menghasilkan kemarahan yang luar biasa, yang konsekuensinya, tidak dapat diprediksi karena kesucian dan nilai religius Masjid Al Aqsa bagi rakyat Palestina, Arab, dan Muslim," tegasnya.
Dirinya juga meminta negara-negara dengan penduduk Muslim terbanyak seperti Indonesia, Malaysia, Turki, dan Mesir agar mencegah RUU tersebut disahkan.
Dirinya juga meminta agar Arab, Islam, dan pihak internasional segera menjatuhkan sanksi pada Israel.