Balap Kuda Pacu di Pangandaran Ingin Sukses Seperti di Pasuruan Jatim Meski Sedang Pandemi Covid-19

12 April 2021, 18:59 WIB
Latihan bersama balap kuda pacuan digelar di venue pacuan kuda di Desa Legokjawa Kec Cimerak, Kab Pangandaran. /AGUS KUSNADI/

PRIANGANTIMURNEWS- Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PORDASI) Pengda Jawa Barat melaksanakan latihan bersama di venue pacuan kuda di Legokjawa, Cimerak Kabupaten Pangandaran.

Latihan bersama yang diikuti oleh sejumlah peserta dari daerah di Jawa Barat tersebut digelar selama dua hari pada hari Sabtu-Minggu 10-11 April 2021 kemarin.

even balap kuda, baru pertama kalinya digelar di Pangandaran sejak adanya pandemi Covid-19. Para rider dan atlet olahraga berkuda harus tetap berlatih untuk menjaga kemampuan, atlet perlu meningkatkan latihan, terlebih untuk persiapan dalam menghadapi Babak Kualifikasi Pekan olahraga Daerah (PORDA) tingkat Jawa Barat.

Baca Juga: Clara Bernadeth, Pemeran Yura dalam Film Tersanjung, Nangis Tantangan Terberat

Seperti yang disampaikan pemilik kuda dari Kendaru Stabel Jakarta Joko Jatmiko, dirinya berharap bahwa latihan bersama ini bisa terus berlangsung.

"Yang penting protokol kesehatannya tetap dijaga. Apalagi even balap kuda ini dilaksanakan di lapangan terbuka, tentunya pasti bisa menjaga jarak dan tetap menggunakan masker," kata Joko, Senin, 12 April 2021.

Pasalnya, menurut Joko, sudah hampir satu tahun lebih PORDASI tidak pernah ada kegiatan atau even-even yang besar.

Maka dirinya berharap kepada PORDASI Jabar untuk mengkoordinir Pengurus daerah (Penda) yang ada di daerah untuk melaksanakan even. Seperti halnya even balap kuda di Pasuruan Jawa Timur November 2020 kemarin bisa berjalan dengan sukses meski dalam kondisi sedang pandemi Covid-19.

Baca Juga: MUI Pangandaran minta Kapolsek Setempat Geledah Warung Remang-remang yang buka di bulan Suci Ramadhan

"Nah saya berharap untuk di Pangandaran juga seperti itu, even balap kuda bisa lebih besar lagi dan tetap protokol kesehatan tetap ditaati," ujar Joko.

Seraya dirinya mengatakan, untuk latihan bersama ini dirinya hanya menurunkan sebanyak tiga ekor kuda untuk bertanding dengan stabel-stabel lainnya yang ada di Jawa Barat, termasuk stabel-stabel di Pangandaran.

Sementara Pengurus PORDASI Kab Pangandaran Supardi mengatakan, untuk latihan bersama ini untuk beberapa daerah seperti dari Bandung Jawa Barat, Cianjur, Purwerejo Jawa Tengah, Garut, Pangandaran, Sumedang, Magelang Jawa Tengah, Tasikmalaya, Majalaya, Indramayu dan DKI Jakarta.

Baca Juga: Dilematika Pemkab Pangandaran Wisata tetap dibuka, Pemudik jalani karantina mandiri 10 Hari

Adapun jenis kelas yang dilombakan kata Supardi, yakni untuk kelas J-1.000 meter, Kelas I-1.000 meter, Kelas F-1.000 meter, Kelas E-1.200 meter, Kelas CSprint-1.100 meter, Kelas D Sprint-1.000 meter, Kelas D-1.400 meterKelas A Sprint-1.300 meter, Kelas B Sprint-1.200 meter, Kelas C-1.600 meter,Kelas B-1.800 meter dan Kelas A Terbuka 2.000 meter.

"Untuk waktu latihan bersama yang pertama kalinya saat pandemi Covid tahun 2021 ini, kita batasi dari pukul 08.00 hingga 12.00 WIB saja, khawatir terjadi kerumunan massa dari kalangan penonton, karena bertepatan dengan musim tradisi munggahan menjelang bulan ramadhan," pungkasnya.***

Editor: Agus Kusnadi

Tags

Terkini

Terpopuler