Jabar Cetak Rekor Muri, Minum Tablet Tambah Darah Serentak. 30 Persen Remaja Putri Anemia

12 Agustus 2022, 13:29 WIB
Remaja putri menunjukan tablet tmbah darah dan aplikasi pengingat. /PRITIM PRMN/NERI JANUARI STIANI/

PRIANGANTIMURNEWS- Pemerintah Provinsi Jawa Barat mencetak rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) Minum Tablet Tambah Darah (TTD) Serentak Terbanyak.

Ada 1.399.996 remaja putri meminum TTD yang dihitung melalui aplikasi Ceria, aplikasi pengingat pesan remaja putri rutin minum TTD setiap minggunya.

Penyerahan dilakukan MURI kepada Wakil Gubernur Jawa Barat dan Ketua Tim Penggerak PKK Jabar Atalia Praratya di Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis 11 Agustus 2022.

Baca Juga: Bupati Pemalang Kena OTT KPK, Ganjar Pranowo Mengaku Sudah Ingatkan Berkali-kali

Saat itu peserta yang meminum TTD merupakan remaja putri usia 12-18 tahun atau setingkat SMP/Tsanawiyah dan siswa SMA dan SMK se Jabar.

Dengan demikian terjadi kolaborasi antara Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan Jabar.

Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Dedi Supandi mengatakan, pihaknya mencatat setidaknya 30 persen remaja putri mengalami kurang darah atau anemia.

Hal itu tentunya tidak baik untuk keberlangsungan kehidupan remaja dan regenerasi kedepannya.

Baca Juga: Waktu Minum Air Putih Yang Baik Bagi Tubuh, No 5 Jarang diketahui

"Jika mereka terkena anemia maka dari anemia ini akan berdampak mengganggu pemikiran, pembelajaran dan lain sebagainya. Nah untuk lanjutannya anemia ini juga akan berdampak kepada menciptakannya stunting-stunting baru pada saat mereka hamil di 1.000 hari pertama," ujarnya.

Dengan demikian pihaknya mendorong remaja putri untuk rutin meminum TTD.

Tujuannya adalah memersiapkan remaja-remaja putri yang ke depannya mereka akan menjadi pencipta generasi emas 2045, bebas anemia dan zero stunting baru.

Baca Juga: Bupati Pemalang Dikabarkan Terjaring OTT KPK

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Jabar dr Nina Susana Dewi mengatakan, melalui gebyar minum TTD tersebut menjadi upaya mengurangi kontribusi Jabar terhadap tingginya angka anemia nasional.

"Jadi kita ingin Jawa Barat kita sehat dan kita ingin mengingatkan bahwa tambah darah itu penting hanya seminggu sekali," ujarnya.

Melalui pemecahan rekor MURI, kata dia, menjadi penyemangat agar para remaja putri tersebut secara berkelanjutan meminum TTD setiap minggunya.

Baca Juga: Mengagetkan! Artefak Kapal Kuno Berusia 400 Tahun Ditemukan di Sungai Trave Jerman

"Jangan sampai berhenti dan kita sudah menyuplai untuk tablet tambah darah ke kota kabupaten. Sasarannya untuk yang dari institusi pendidikan sekitar 2 juta jadi kalau kita bisa 1 juta -1,4 juta itu kan 60-70 persen itu sudah alhamdulillah, tapi harus diingat tidak semua orang sekolah jadi ada yang ada yang sudah kerja sampai 18 tahun juga itu juga harus kita jaring juga untuk minum TTD, "katanya.***

Editor: Agus Kusnadi

Tags

Terkini

Terpopuler