Bupati Jeje Paparkan Soal Program Pangandaran Hebat (PAHE) Paska Pandemi Covid-19

- 10 Juni 2021, 14:40 WIB
Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata disambut para Kepala Sekolah
Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata disambut para Kepala Sekolah /PRIATIM PRMN/AGUS KUSNADI/

Baca Juga: Setelah Kekuasaannya Dikudeta Junta Myanmar, Aung San Suu Kyi Kini Dituduh Melakukan Tindakan Korupsi

Dijelaskan untuk bantuan hibah sekolah swasta dan sekolah dibawah naungan Kemenag tahun 2021, dilakukan rasionalisasi. Proses rasionalisasi ini melibatkan tim dari Dinas Pendidikan dan perwakilan sekolah. Selain rasionalisasi juga dilakukan evaluasi.

"Tujuan kami memberi hibah ini supaya bisa mewujudkan sekolah gratis. Nanti tim akan evaluasi apakah benar masih ada sekolah yang menarik pungutan kepada siswa padahal sudah diberi hibah. Kemudian kebutuhannya dirasionalisasi. Apa saja yang bisa kita bantu. Misal kebutuhan seragam ada tiga, baju batik, olahraga dan baju koko. Dari tiga itu mana yang akan kita bantu. Nah teknis seperti itu nanti dibahas oleh tim," kata Jeje.

Jeje menegaskan pihaknya akan sekuat tenaga membantu sektor pendidikan di Pangandaran. Dia mengaku ingin mewujudkan sekolah gratis di semua jenjang pendidikan dasar. "Buktinya sejak 2016 sampai 2019, kita gelontorkan anggaran besar untuk program Pahe ini. Totalnya sampai Rp 100 miliar. Hanya di pandemi saja yang mengganggu," kata Jeje.

Baca Juga: Kendalikan Emosi Mu, Cobalah Baca Doa Ini Untuk Redamkan Amarahmu

Kepala Dinas Pendidikan Pangandaran Agus Nurdin membenarkan pada kondisi keuangan stabil, komitmen Pemkab untuk membantu dunia pendidikan sangat besar.

"Ini program berjalan sejak 2016. Sekarang kita lihat realisasi di tahun 2019 saja, untuk SD dan SMP Negeri dialokasikan anggaran Rp 10,9 miliar, untuk hibah sekolah swasta Rp 5,1 miliar, untuk hibah ke sekolah di bawah naungan Kemenag Rp 6,2 miliar, bantuan untuk SMA/sederajat negeri Rp 9,6 miliar. Total di tahun 2019 Rp 31,9 miliar," papar Agus Nurdin.

Kondisi itu tiba-tiba anjlok di tahun 2020. Untuk SD dan SMP Negeri menjadi Rp 7,5 miliar, hibah sekolah swasta dan sekolah di bawah naungan Kemenag menjadi nol rupiah dan bantuan untuk SMA/sederajat negeri menjadi Rp 1,9 miliar.

Agus Nurdin menjelaskan teknis realisasi program Pahe tersebut dibagi menjadi tiga bagian. Yang pertama adalah teknis pelaksanaan bagi sekolah SD dan SMP negeri.

Baca Juga: 7 Cara Menjaga Hubungan agar tetap Sehat, Langgeng dan Harmonis

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah