PRIANGANTIMURNEWS- Apa sih yang dimaksud dengan HIV/AIDS, simak informasi selengkapnya pada artikel ini.
Dilansir dari laman resmi WHO, HIV merupakan kepanjangan dari Human Immunodeficiency Virus, adalah infeksi yang menyerang sistem kekebalan tubuh, khususnya sel darah putih yang disebut sel CD4.
HIV menghancurkan sel CD4 dan melemahkan kekebalan seseorang terhadap infeksi oportunistik, seperti tuberkulosis dan infeksi jamur, infeksi bakteri parah dan beberapa jenis kanker.
Baca Juga: Ramai Dibicarakan, Inilah Arti, Dasar Hukum dan Fungsi IPW yang Sebenarnya
Sedangkan AIDS adalah singkatan dari Acquired Immune Deficiency Sydrome.
“Acquired” artinya tidak diturunkan, tetapi ditularkan dari satu ke orang lainnya, “Immune” adalah daya tangkal atau kekebalan tubuh terhadap penyakit,
”Deficiency” artinya tidak cukup atau kurang, dan “Syndrome” adalah kumpulan tanda dan gejala penyakit.
Jadi AIDS adalah bentuk lanjut dari infeksi HIV (Human Immunodeficiency Virus).
Selama ini tidak ada obat untuk AIDS, tetapi ada obat untuk memperlambat tumbuhnya HIV yaitu dengan mengonsumsi rejimen anti-retroviral (ARV).
ARV dapat memperlambat bertambah parahnya penyakit serta mencegah infeksi sekunder dan komplikasi.
Ibu hamil yang terinfeksi bisa menularkan HIV kepada bayi yang dilahirkannya ketika proses kehamilan ataupun persalinan.
Baca Juga: Dugaan Keterlibatan Anggota DPR dalam Kasus Pembunuhan Brigadir J, Mahfud MD Diundang MKD
Ibu hamil yang mengidap HIV dapat menjalani pengobatan untuk mengendalikan infeksi dan melindungi sang bayi dalam rahim dari risiko tertular virus HIV.
Penularan HIV:
1. Melalui jarum suntik yang tidak steril atau darah yang tidak disaring.
2. Ibu ke bayi dalam proses mengandung, persalinan, atau menyusui.
3. Melalui hubungan seks dengan berganti-ganti pasangan.
Baca Juga: 3 Kalimat Dzikir Yang Paling Disukai Allah SWT, Ringan Diucapkan Namun Berat Dalam Timbangan
Perlu diketahui, HIV/AIDS tidak menular lewat makanan, berciuman, berpelukan, atau bahkan penggunaan toilet bersama dengan penderita.
HIV/AIDS bisa menular dari jarum suntik pengguna narkoba, berganti pasangan saat melakukan seks.
Itulah yang dimaksud dengan HIV/AIDS adalah kepanjangan dari Human Immunodeficiency Virus dan Acquired Immune Deficiency Sydrome.***