PRIANGANTIMURNEWS - Anosmia merupakan salah satu gejala Covid-19, dimana indera penciuman tidak berfungsi sebagaimana semestinya.
Tidak semua yang mengalami anosmia terpapar Covid-19, namun, semua yang terpapar Covid-19 pasti mengalami gejala anosmia.
Jadi, saat Anda mengalami anosmia, jangan terlalu panik, tetaplah tenang dan jangan berpikiran negatif atau buruk terhadap apa yang terjadi.
Baca Juga: Mengenal Lebih Dekat Sosok Anthony Ginting, Atlet Putra Bulutangkis di Olimpiade Tokyo 2020
Anosmia pada umumnya bisa berlangsung beberapa hari atau bahkan berbulan-bulan lamanya.
Menurut studi Journal of thr American Medical Association (JAMA), cara mengatasi anosmia yang disinyalir sebagai gejala Covid-19 bisa dengan melatih indra penciuman.
Dilansir priangantimurnews.com dari Instagram @indonesia baik.id terapi indera penciuman dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu:
Pertama menghirup suatu aroma yang menyengat dilakukan selama 20 detik.
Meskipun sedang tidak mampu mencium aroma apapun, alangkah baiknya untuk tetap melatihnya dengan menghirup aroma yang menyengat seperti minyak angin atau lain sebagainya.