Penting, Ini yang Harus Disiapkan Sebelum Vaksin

- 28 Agustus 2021, 22:17 WIB
ilustrasi vaksinasi
ilustrasi vaksinasi /Pixabay/
PRIANGANTIMURNEWS - Vaksin merupakan upaya pemerintah untuk mengurangi penularan Covid-19, pemerintah tengah menggalakkan program vaksinasi sehingga tercapainya kekebalan kelompok di masyarakat atau herd immunity.
 
Perisapan sebelum vaksin merupakan hal yang penting dilakukan agar dapat mengurangi durasi atau intensitas dari efek vaksin tersebut. Selain itu, persiapan yang baik dapat mengoptimalkan kekebalan dari vaksin tersebut.
 
Lalu apa saja sih persiapan sebelum vaksin?
Pastikan tubuh dalam kondisi sehat. Tidak memiliki keluhan atau gejala kesehatan apapun sebelum dilakukan vaksinasi.
 
 
Jika merasa pusing, mengalami serangan asma, batuk flu berat, demam, atau gejala lainnya, sebaiknya vaksin ditunda dulu sampai kondisi stabil kembali.
 
Pastikan sudah menyiapkan: 
 
1. Masker
2. Berkas-berkas yang diperlukan
3. Menggunakan baju longgar atau lengan pendek
4. Hand sanitizer
 
Rutin olahraga ringan agar dapat membantu melancarkan sirkulasi darah sehingga mengurangi efek samping dari vaksin. Salah satu contohnya adalah rutin berjalan kaki.
 
 
Mengonsumsi multivitamin (C, A, D3, Zinc, Selenium, Asam amino, dan probiotik) Tujuh hari sebelum dan sesudah di vaksin. Walaupun belum banyak bukti mengenai manfaat multivitamin sebelum dan sesudah vaksin Covid-19, namun hal ini dapat dilakukan.
 
Pada penelitian sebelumnya, menyatakan bahwa mengonsumsi multivitamin dapat meningkatkan respon imun setelah di vaksin flu.
 
Minum banyak air putih sebelum dan sesudah di vaksin. Pastikan tubuh tidak dehidrasi. Hal tersebut juga dapat mencegah efek samping yang berlebih setelah vaksin atau dapat memperpendek durasi dan intensitas dari efek samping vaksin.
 
Makan sebelum dan sesudah vaksin dapat mencegah pingsan saat atau setelah di vaksin. Walau pingsan bukan merupakan efek samping yang umum terjadi, namun tidak jarang ada yang pingsan akibat takut disuntik, cemas, atau kecapean berdiri.
 
 
Ketika tubuh cukup nutrisi, asupan gula darah terkontrol dengan baik, dan tidak dehidrasi, maka dapat mengurangi risiko pingsan.
 
Hindari begadang, tidur yang cukup sekitar 7-8 jam tiap malam dapat membantu mengoptimalkan kekebalan tubuh.
 
Sebuah studi yang diterbitkan oleh jurnal Sleep menyatakan bahwa orang yang kurang tidur kemungkinan akan kurang mendapat kekebalan dari vaksin jika dibandingkan dengan orang yang kualitas tidurnya baik.
 
 
Sebelum vaksin, pastikan dalam keadaan sehat atau gejala penyakit tidak sering kambuh bagi yang memiliki penyakit kronik. Siapkan peralatan dan berkas yang diperlukan.
 
Rutin olahraga ringan, minum multivitamin bila perlu (tidak wajib) , perbanyak minum airn putih, makan makanan yang bergizi, dan tidur yang cukup.***
 

Editor: Muh Romli

Sumber: instagram doktercu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x